SuaraRiau.id - Bank Riau Kepri (BRK) resmi menjadi bank syariah setelah selama ini menjadi bank konvensional. Kini bank kebanggaan masyarakat Riau-Kepulauan Riau itu berganti menjadi BRK Syariah.
Peresmian BRK Syariah dihadiri langsung Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin hari ini, Kamis (25/8/2022).
Namun, peresmian yang berlangsung di Menara Dang Merdu BRK Syariah Jalan Sudirman Pekanbaru tersebut diwarnai insiden kurang menyenangkan.
Para tamu undangan terlihat berkerumun mengantre panjang menunggu registrasi. Tak sedikit, di antara tamu undangan yang mengeluhkan sistem registrasi.
Seorang ibu-ibu yang merupakan tamu VIP mengaku menunggu lama di registrasi agar bisa masuk ke acara peluncuran BRK Syariah tersebut.
Dia bahkan rela menunda keberangkatannya ke Batam demi ikut acara itu, namun saat registrasi mengantre lama.
Hal serupa dialami pria yang mengaku dari Ikatan Keluarga Masjid Indonesia (IKMI). Ia menyebut sudah menunggu selama 1 jam di tempat registrasi.
Lelaki tersebut tampak emosi dengan sejumlah panitia di meja registrasi lantaran dibuat menunggu lama. Namun demikian, panitia tetap menyarankan untuk bersabar.
Panitia berusaha menjelaskan terkait lamanya registrasi. Menurut mereka antara undangan dengan daftar hadir sedang dicocokkan.
Sementara itu, Humas BRK Dwi Harsadi mengungkapkan dirinya belum mengetahui terkait kejadian terhadap para tamu undangan.
"Maaf, saya belum dapat informasi terkait hal ini," tulisnya saat dikonfirmasi via WhatsApp, Kamis (25/8/2022).
"Iya, saya belum dapat info," ujar Dwi menegaskan.
Diketahui, Wapres Maruf Amin resmi meluncurkan BRK Syariah, di Ballroom Menara Dang Merdu Kantor BRK Syariah Pusat, Jalan Sudirman Pekanbaru, Kamis (25/8/2022).
Wapres Maruf Amin mengatakan di balik launching BRK Syariah terdapat perjalanan panjang melewati proses konversi.
Peresmian itu dihadiri Gubernur Riau Syamsuar, Gubernur Kepri Anshar Ahmad, Bupati/Wali Kota di Riau dan Kepri, Pangdam I Bukit Barisan, Forkopimda Riau, OJK, BI Riau, mantan Gubernur Riau dan tokoh masyarakat.
Berita Terkait
-
Undang 100 Tamu, Hanya 5 yang Datang! Kisah Pilu Pernikahan Pasangan di AS
-
Ma'ruf Amin Sebut Kesadaran Politik Para Kiai Sudah Hilang: Perannya Cuma di Pinggiran Masyarakat
-
BPKH Apps Dirilis, Daftar Haji Kini Tak Perlu Repot-repot ke Bank
-
BSI Siap Tarik Minat Milenial Lewat Peluncuran Super App
-
Momen Pergantian Foto Presiden dari Jokowi ke Prabowo di Lingkungan Sekolah
Tag
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Inovasi E-Break, PHR Hemat Biaya Produksi Balam South Rp29 Miliar
-
Hari Pencoblosan, KPU Riau Ungkap Larangan untuk Pemilih dan Lembaga Survei
-
Intip Snack Emping Jagung Nasabah PNM Mekaar yang Diborong Wapres Gibran
-
Jaga Keamanan Masa Tenang Pilkada, Polres Siak-Instansi Terkait Patroli Skala Besar
-
Hari Guru, Begini Jejak Kisah Guru di Balik Kesuksesan Para Engineer PHR