SuaraRiau.id - Survei yang dilakukan oleh Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebutkan Ketua PDI Perjuangan Puan Maharani dan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sangat tidak kompetitif dalam bursa Capres 2024.
Direktur Riset SMRC Deni Irvani mengatakan sebagai pimpinan dua partai terbesar (PDIP dan Golkar), Puan Maharani dan Airlangga Hartarto memiliki peluang paling besar untuk dicalonkan dalam Pilpres 2024.
"Namun, dukungan pada keduanya sangat tidak kompetitif dibanding tokoh partai lain, terutama Prabowo Subianto," kata Deni dikutip dari Antara, Senin (22/8/2022).
Ia dalam SMRC yang bertajuk Kecenderungan Elektabilitas Calon Presiden menyebutkan, pada pertanyaan semi terbuka dengan daftar 43 nama, Puan hanya mendapatkan dukungan 1 persen dan Airlangga 0,5 persen. Sementara tokoh partai besar lain seperti Prabowo mendapatkan 16,7 persen.
"Dukungan pada dua pimpinan partai terbesar ini tidak mengalami kemajuan dalam satu setengah tahun terakhir," tuturnya.
Pada Maret 2021, dalam pertanyaan semi terbuka, dukungan pada Puan sebesar 0,5 persen menjadi 1 persen pada Agustus 2022. Sementara dukungan pada Airlangga 0,1 persen pada Maret 2021 menjadi 0,5 persen pada Agustus 2022.
Deni melanjutkan bahwa jika yang maju hanya elite-elite inti partai, dalam simulasi pilihan tertutup terhadap 5 nama (Prabowo vs AHY vs Puan vs Muhaimin vs Airlangga), Prabowo mendapat dukungan terbesar, 39,4 persen disusul AHY 13,3 persen, Puan 6,9 persen, Muhaimin 6,7 persen, dan Airlangga 3,3 persen. Masih ada 30,3 persen yang belum tahu atau tidak menjawab.
Dalam simulasi 5 nama tokoh partai besar, kata Deni, suara Puan stagnan dari 5,7 persen pada Maret 2022 menjadi 6,9 persen pada Agustus 2022. Hal yang sama terjadi pada Airlangga, dari 5,3 persen pada Maret 2022 menjadi 3,3 persen pada Agustus 2022.
Dia menyebutkan, lemahnya dukungan publik pada Puan karena tingkat kedisukaan atau likeability yang rendah dan cenderung semakin rendah.
"Dari 67 persen yang tahu Puan Maharani, hanya 44 persen yang mengaku suka. Angka ini mengalami penurunan dalam satu setengah tahun terakhir, dari 60 persen pada Maret 2021 menjadi 44 persen pada survei Agustus 2022," paparnya.
Sementara Airlangga lemah, baik dari aspek kedisukaan maupun kedikenalan. Hanya ada 38 persen publik yang mengenal atau tahu Airlangga.
Kedikenalan itu sedikit mengalami peningkatan, dari 26 persen (Maret 2021) menjadi 38 persen (Agustus 2022). Dari yang tahu, hanya 61 persen yang suka. Kedisukaan Airlangga ini meningkat dari 48 persen pada Maret 2022, tapi masih jauh lebih rendah dibanding kedisukaan Ganjar (83 persen).
"Dukungan pada Puan dan Airlangga sangat rendah dan tidak mengalami kemajuan. Peluang keduanya untuk menang dalam pemilihan presiden mendatang masih sangat kecil," ucap Deni.
Survei SMRC ini dilakukan secara tatap muka pada 5-13 Agustus 2022. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1220 responden. Response rate sebesar 1053 atau 86 persen.
Berita Terkait
-
Hasil Survei Terbaru SMRC Soal Capres 2024, Siapa yang Makin Unggul?
-
Eks Stafsus Jokowi Dukung Prabowo-Puan Maju Pilpres 2024, Sebut Dua-duanya Nasionalis
-
Diteriaki jadi Presiden 2024, Puan Maharani Tersenyum Malu-malu
-
Posisi MenPAN-RB, PDIP Sodorkan Nama Djarot Saiful Hidayat dan Olly Dondokambey
-
Algoritma Sebut Ada Peluang Muncul Figur Baru Capres Pemilu 2024
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Bocoran Realme C85 Pro: Baterai Tahan Lama, Tangguh dan Ramah di Kantong
-
3 Kijang Innova Bekas Mulai 70 Jutaan, Kabin Nyaman Angkut Keluarga Besar
-
6 Model Xenia Bekas 70 Jutaan Incaran Keluarga Muda, Serba Hemat dan Bersahabat
-
4 Rekomendasi Mobil Bekas 30 Jutaan Terbaik 2025, Irit Bensin dan Lincah
-
8 Mobil Bekas 30 Jutaan Tangguh Tahun 2025, Kendaraan Lawas Aura Tetap Berkelas