SuaraRiau.id - Irjen Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir J yang terjadi di rumah dinas Duren Tiga Jakarta Selatan.
Kasus penembakan Brigadir J menyita perhatian masyarakat. Kasus juga menguak beberapa hal yang selama ini dilakukannya di luar bidang aktivitas kepolisian.
Tindakan Irjen Ferdy Sambo sangat mencoreng nama baik Polri. Dugaan pelanggaran hukum jenderal bintang dua itu sudah banyak tersebar luas di pemberitaan.
Ferdy Sambo pun kemungkinan besar akan mendapatkan hukuman berlapis.
Kini, salah satu akun sosial media Twitter @usuludin321 mencuit kasus pembunuhan anggota Front Pembela Islam (FPI) di ruas jalan tol KM 50 Jakarta-Cikampek.
Pada kejadian tersebut, 6 laskar FPI ditembak oleh anggota Kepolisian. Akun Twitter itu mencuitkan kasus KM 50 tadi dengan cuplikan sebuah berita di televisi.
"KM 50, tragis menyayat hati, denger suara ini saja luluh lantah hati ini, Hanya ada kata : Biadab!!! Perbuatan kalian," tulis akun @***ludin321 dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Minggu (21/8/2022).
"Tolong pak, pak tolong pak. Sakit," terdengar suara pria menangis merintih menahan sakit pada video yang dibagikan oleh akun tersebut.
Diketahui jika Irjen Ferdy Sambo pada saat kejadian KM 50 terjadi pada tahun 2020 juga ikut mengurusi kasus itu.
Netizen menduga kalau kasus tersebut terdapat kejanggalan dan harus diusut kembali.
Senada dengan netizen, anggota DPR Fadli Zon juga ikut berkomentar mengenai keterkaitan Ferdy Sambo dan KM 50 FPI.
"Sudah waktunya Peristiwa KM 50 ditinjau ulang demi kebenaran dan keadilan. Apa yang sesungguhnya terjadi?" kata Fadli Zon di akun Twitter @fadlizon.
Lantas, komentar Fadli Zon tadi mendapatkan tanggapan balasan dari netizen.
"Dendam apa wahai aparat sampai tega klean (kalian) bunuh 6 manusia? Apakah FPI mengganggu bisnis haram klean (kalian) atau memang klean (kalian) penganut islamphobia? Coba bang DPR disuarakan lagi Kasus KM 50," sahut akun @**ei.
Berita Terkait
-
Sebelum Meninggal Dunia, Alvin Lim Pernah Bongkar Rahasia Ferdy Sambo Tidur di Penjara Mewah
-
Kabar Terkini Trisha Anak Ferdy Sambo: Jadi Dokter Koas yang Sibuk Jaga saat Natal, Lady Aurellia Kena Sentil
-
Polisi Perintangan Kasus Ferdy Sambo Naik Pangkat Jadi Jenderal Bintang 1: Meritokrasi Polri Hanya Omong Kosong?
-
Daftar 6 Perwira Polisi Terjerat Kasus Ferdy Sambo Aktif Lagi dan Promosi Jabatan, Seorang Jenderal Bintang Satu!
-
Personel Polisi Terlibat Kasus Ferdy Sambo Naik Pangkat Jadi Jenderal, IPW Minta Polri Transparan
Tag
Terpopuler
- Pemecatan Shin Tae-yong Dikaitkan dengan Gibran, Publik: Mending Ganti Wapres
- Denny Landzaat Blak-blakan Kritik Presiden Indonesia: Saya Ogah Semeja dengan Dia
- Ari Lasso Curigai Pemecatan Shin Tae-yong: Erick Thohir Pusing karena Dikelilingi...
- Bukannya Ikut Bahagia, Netizen Malah Sedih Lihat Tasyakuran 7 Bulan Kehamilan Mahalini
- Pesan Ayah ke Baim Wong Soal Paula Verhoeven Sebelum Meninggal: Baik Begini Susah Nyarinya
Pilihan
-
Shin Tae-yong Dicap Anti Diskusi, Denny Landzaat: Saya Mau Pemain Berani Speak Up
-
Pagar Laut 30 Km di Dekat PSN PIK2 Ternyata Tak Berizin, Menteri KKP Bakal Bongkar
-
Nilai Tukar Petani di Kaltim Naik Sepanjang 2024, Sektor Perkebunan Jadi Motor Utama
-
Rp 17 Ribu untuk Porsi MBG Pelajar Kaltim, Pengamat: Harusnya di Atas Rp 25 Ribu
-
Pemindahan ASN ke IKN Terhambat, Kemenpan RB Masih Perbarui Data Pegawai
Terkini
-
KDRT Berujung Istri Meninggal, Pria di Bengkalis Akhirnya Ditangkap
-
Pelatihan UMKM Naik Kelas Jadi Langkah Konkret Erick Thohir Dukung Ekonomi Kerakyatan
-
Kasus Korupsi Hibah PMI, Masa Penahanan Mantan Ketua LAM Riau Diperpanjang
-
Daftar Lengkap Harga Sawit Riau Periode 8-14 Januari 2025
-
Kebakaran Kilang Kayu, Polisi Pekanbaru Selidiki Dugaan Penimbunan Solar