SuaraRiau.id - Usai heboh dengan aksinya yang dikawal lantaran risih di foto, penampakan Jeje Slebew, mondar-mandir di tepi jalan sendirian jadi sorotan.
Hal itu terlihat dari video yang beredar memperlihatkan artis Citayam Fashion Week itu.
Jeje tampak sendirian dan orang yang berlalu lalang tak menghiraukannya seolah tidak kenal.
Tak jelas apa motifnya, sebuah video yang diunggah akun Instagram @jakarta.keras itu memperlihatkan artis Jeje Slebew tengah mondar-mandir sendirian menggunakan crop top di tepi jalan yang diduga berlokasi di Sudirman.
Akibat beredarnya video tersebut, beragam komentar netizen mengenai keadaan Jeje yang tampak menyedihkan setelah seminggu menjadi artis Citayam Fashion Week.
Dari banyaknya komentar yang dilayangkan netizen, ada yang berkomentar jika Jeje tengah depresi.
“Ya Allah Jeje mulai depresi,” tulis salah seorang warganet, dikutip Hops.ID pada Jumat, 29 Juli 2022.
Selain itu, ada pula netizen yang memberikan komentar bahwa era Jeje menjadi artis musiman itu sudah selesai.
“Ini bukan era lo lagi,” tulis yang lainnya.
Baca Juga: Dinar Candy Tanggapi Sinis Video Jeje Slebew yang Marah-marah Diminta Foto: Nggak Tau Dia Siapa
Tidak sampai di sana, berbondong-bondong komentar pedas kembali dilayangkan netizen Indonesia yang menganggap keadaan Jeje yang luntang-lantung seperti dalam video tersebut sudah sepantasnya diterimanya lantaran dianggap sombong.
“Sukurin, makanya jangan sombong amat jadi orang,” tulis akun lain.
Citayam Dibubarkan
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombespol Komarudin membenarkan jika pihaknya telah membubarkan warga dan pengunjung arena Catwalk Dukuh Atas, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
“Iya, ada (pembubaran, red),” kata Kombespol Komarudin pada Rabu, 27 Juli 2022.
Menurutnya, aktivitas Citayam Fashion Week dibubarkan Kepolisian dan Dishub karena dianggap mengganggu ketertiban lalu lintas yang salah satunya berasal dari aktivitas juru parkir liar di lokasi Citayam Fashion Week di Dukuh Atas, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Sejumlah petugas kepolisian dan Satpol PP kemudian disiagakan untuk menangani kondisi lalu lintas di kawasan tersebut supaya norma kembali.
“Lalu lintas normal. Pada volume kendaraan,” ujar petugas NTMC Polri, Rian, saat dimintai konfirmasi pada Selasa, 26 Juli 2022.
Berita Terkait
-
Kolaborasi BRI dan Kemenimipas: BLK Nusakambangan Jadi Harapan Baru WBP
-
JF3 Food Festival 2025 Suguhkan Citarasa Nusantara Selama 45 Hari di La Piazza
-
Rahasia Sukses Denny Sumargo: Dari Atlet Basket Hingga Raja Podcast dengan 8 Juta Subscribers
-
JK Buka Suara soal Kematian Driver Ojol: Polisi Harus Tindak Tegas!
-
Dorong Swasembada Energi Nasional, PLN Percepat Pengembangan Proyek Panas Bumi
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
BRI Berdayakan Warga Binaan melalui Pembangunan BLK di Nusakambangan
-
Ganti Rugi Lahan Flyover Garuda Sakti Rp100 M, Gubri: Tinggal Pembayaran
-
Kronologi Siswi SMA Hilang Ditemukan Lemas di Hutan Lanud Pekanbaru
-
Indra Pomi Nangis usai Divonis 6 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Rp8,9 Miliar
-
Polda Riau Dorong Pertambangan Rakyat Kuansing Diaktifkan, Dubalang Jadi Penjaga Ketertiban