SuaraRiau.id - Pertamina Patra Niaga menyiapkan mekanisme pendaftaran pembelian bahan bakar minyak atau BBM bersubsidi melalui aplikasi MyPertamina yang bersifat bulk atau jumlah besar bagi kendaraan dinas dan operator angkutan umum.
"Pertamina sedang menyiapkan mekanisme pendaftaran yang sifatnya dalam jumlah besar atau bulk," ujar Sales Area Manager Retail Jakarta Bogor Depok (SAM Retail Jabode) Pertamina Niaga Gustiar Widodo dikutip dari Antara, Rabu (27/7/2022).
Dia mengatakan mekanisme tersebut untuk pendaftaran bagi badan, operator angkutan umum dan dinas yang memiliki jumlah kendaraan di atas 50 unit.
Kendaraan operasional atau dinas memang dalam program pendaftaran pembelian BBM subsidi melalui MyPertamina harus didaftarkan.
Pertamina akan menyiapkan model seperti template dan nanti akan dibagikan ke masing-masing organisasi, operator transportasi umum atau badan. Pertamina juga akan membantu dan mendampingi dalam proses pendaftaran tersebut.
Badan, organisasi atau operator angkutan umum mengisi formulir, namun untuk foto tetap diperlukan yang mungkin jumlahnya tidak sebanyak untuk proses registrasi bagi kendaraan pribadi.
Foto pelat nomor polisi tetap diperlukan karena akan muncul saat barcode dipindai di SPBU. Ini supaya memastikan kendaraan yang melakukan transaksi sama dengan kendaraan yang didaftarkan.
"Kami akan merapat lagi ke masing-masing badan atau dinas untuk kami akan bantu registrasinya khusus bagi pihak yang memiliki jumlah armada kendaraan di atas 50 unit," ujar Gustiar Widodo.
Pertamina juga akan membantu proses pendaftaran MyPertamina bagi operator angkutan umum yang tergabung dalam Organisasi Angkutan Darat atau Organda.
Sebelumnya, sejumlah pengemudi transportasi umum baik daring maupun konvensional di Jakarta Barat berharap masih bisa membeli bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi secara langsung sebagai pilihan alternatif atau tanpa menggunakan aplikasi MyPertamina.
Salah satunya sopir taksi bernama Mislam yang berharap masih bisa membeli BBM jenis Pertalite secara langsung atau tanpa menggunakan aplikasi MyPertamina.
Sementara itu, sopir angkutan kota bernama Zaenudin berharap rencana penerapan MyPertamina bisa dilakukan secara bertahap. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Subholding Gas Pertamina Bakal Salurkan Gas Bumi ke Kilang Migas RU IV Cilacap
-
Puluhan UMK Kalimantan Selatan Siap Berjualan di Marketplace Pertamina
-
Ini Daftar Harga BBM Terbaru Pertamina, Ikut Turun Seperti BBM Vivo?
-
Sopir Truk Engkel Terjepit Kabin dan Terluka Parah Usai Adu Domba dengan Truk Tangki Pertamina
-
Setelah Shared Services, Pertamina Jadikan Digitalisasi Backbone Perusahaan
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Orang Aceh Ada di Logo Kota Salem, Gubernur Aceh Kirim Surat ke Amerika Serikat
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
-
Gaduh Pemblokiran Rekening, PPATK Ngotot Dalih Melindungi Nasabah
-
Siapa Ivan Yustiavandana? Kepala PPATK Disorot usai Lembaganya Blokir Rekening Nganggur
-
Siapa Ratu Tisha? Didorong Jadi Ketum PSSI Pasca Kegagalan Timnas U-23
-
6 Rekomendasi HP dengan Kamera Canggih untuk Konten Kreator 2025
Terkini
-
Nelayan Diterkam Buaya di Sungai Rokan, Sudah Ditemukan?
-
Wacana Pemekaran 5 Daerah di Riau, Ini Nama-nama Wilayahnya
-
Pasutri Kurir Sabu 20 Kg Ditangkap saat Hendak Transaksi di Parkiran Mall SKA
-
RG Ditangkap Terkait Beras Oplosan di Riau, Polisi Ungkap Modusnya
-
Mahasiswa Desak Usut Siapa Biang Kerok Penyebab Defisit Anggaran Riau