SuaraRiau.id - Sebanyak 7 mahasiswa Politeknik Caltex Riau (PCR) lolos seleksi Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) Edisi Vokasi yang diselenggarakan Kemdikbudristek.
Para mahasiswa tersebut memastikan diri untuk belajar di berbagai perguruan tinggi terkemuka dunia yang menjadi pilihannya selama satu semester.
Direktur PCR, Dr Mohammad Yanuar Hariyawan ST MT mengapresiasi atas capaian mahasiswa PCR yang berhasil lolos dalam program IISMA Edisi Vokasi 2022 ini.
“Saya sangat bangga karena 7 mahasiswa PCR bisa dikirim ke perguruan tingi terbaik di dunia. Saya berharap kalian bisa memanfaatkan waktu di luar negeri untuk bisa menambah pengetahuan dan wawasan. Saya juga berharap nantinya kalian dapat membagikan ilmu-ilmu yang didapat selama kegiatan kepada para teman-teman di kampus, sehingga dapat menumbuhkan minat untuk mengikuti program ini pada tahun depan,” ucap Yanuar, Rabu (8/6/2022).
Ia juga berpesan kepada para mahasiswa yang lolos pada program IISMA tahun 2022 ini agar senantiasa menjaga nama baik almater.
“Kalian adalah duta PCR di negara asing, senantiasa belajar dan bekerja keras agar dapat mengikuti program tersebut berjalan dengan baik. Selain belajar ilmu pengetahuan, kalian juga bisa belajar bagaimana kebudayaan di sana. Kalian juga bisa melihat dan mempelajari bagaimana budaya kerja di negara-negara maju sehingga hal-hal yang baik bisa dibawa pulang untuk meningkatkan kinerja institusi dan individu,” harapnya.
Sementara itu, Wakil Direktur Bidang Pemasaran, Kerja Sama dan Alumni Zainal Arifin Renaldo SS MHum mengatakan bahwa IISMA ini merupakan kali pertama khusus vokasi yang dilakukan tahun ini dan PCR juga untuk kali pertama mengirimkan perwakilan untuk mengikuti seleksi pada program ini.
“Tahun ini merupakan perdana kita mengikuti program IISMA Edisi Vokasi dan sekaligus merupakan pertama kali IISMA dilaksanakan khusus perguruan tinggi vokasi. Pada tahun ini kita mengirimkan 13 perwakilan dari PCR untuk mengikuti proses seleksi dan pendaftar program ini juga sangat banyak hingga 3.450 pendaftar yang tersebar dari beberapa perguruan tinggi vokasi yang ada di Indonesia,” ungkapnya.
"Alhamdulillah dari 13 orang yang kita kirimkan, 7 orang mahasiswa dinyatakan lolos. Capaian ini merupakan hasil yang sangat baik. Sebaran universitas juga beragam ada yang berasal dari Jerman, Taiwan, Korea Selatan dan Malaysia. Selamat juga saya sampaikan kepada para mahasiswa yang lolos,” sambung Zainal.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa untuk mendukung kegiatan ini, PCR memberikan program latihan rutin kepada para mahasiswa yang akan mengikuti seleksi.
“Saya dibantu beberpa pihak dosen memberikan program latihan kepada para peserta. Mulai dari pembuatan essay dan Teknik wawancara. Selain itu, PCR juga memberikan mereka program uji kompetensi Bahasa Inggris Duolingo yang menjadi syarat utama mereka untuk mendaftar pada program ini yang pembiayaannya ditanggung oleh PCR,” jelas Zainal.
Dia berharap agar tujuh mahasiswa PCR tersebut dapat belajar dengan baik selama satu semester di universitas pilihan.
Selain itu, Ia juga berpesan agar mereka dapat menjalin relasi dengan warga lokal, mahasiswa internasional, dan juga membuka jejaring kerja sama.
Berikut merupakan ketujuh mahasiswa Politeknik Caltex Riau yang lolos untuk mengikuti IISMA Edisi Vokasi 2022 diantaranya adalah Farhan Naufaldy (D4 Teknik Informatika) dan Ragil Catur Setiawan (D4 Teknologi Rekayasa Komputer) diterima di IU International University of Applied Sciences Jerman, Keny Lingga (D3 Teknik Mekatronika) diterima di Hanbat National University Korea Selatan, Faza Raihan (D4 Teknik Listrik) diterima di National Formosa University Taiwan.
Kemudian, Mohammad Afrianda (D4 Teknik Elektronika Telekomunikasi) diterima di Chung Yuan Christian University Taiwan, M. Alif (D4 Teknik Elektronika Telekomunikasi) diterima di Asia University Taiwan dan Vanessa Balqis (D4 Sistem Informasi) diterima di Universiti Tun Hussein Onn Malaysia.
Berita Terkait
-
Sinopsis Film 22 Jump Street: Lanjutan Misi Duo Polisi Debutan di Perguruan Tinggi
-
Perguruan Tinggi sebagai Bentuk Pemersatu Keberagaman Indonesia
-
UGM Raih Peringkat 231 pada QS World University Ranking, Posisi Tertinggi di Indonesia
-
14 PTS Terbaik di Indonesia Versi QS AUR 2022, Solusi Gagal Lolos Masuk PTN!
-
Begini Strategi Perguruan Tinggi Ini Untuk Hadirkan Pendidikan Kelas Dunia di Indonesia
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Spesifikasi Lengkap iPhone 17 Pro Max, Kamera Terbaik dengan Perlindungan Ekstra
-
Kronologi Pengusaha Sawit di Riau Diperas Rp1,6 M Gara-gara Video Call Seks
-
Konsisten Jalankan Good Corporate Governance, BRI Raih Apresiasi di IICD Award 2025
-
Deretan Prompt Gemini AI untuk Animasi 3D Karakter Fantasi yang Keren
-
Ide-ide Prompt Gemini AI Foto Sendirian Berpose di Puncak Gunung