SuaraRiau.id - Para pelaku kasus skimming nasabah Bank Riau Kepri (BRK) ditangkap di Bali saat mau menyeberang di Lombok, NTB beberapa waktu lalu.
Tersangka kasus skimming BRK terdiri dari satu warga Bulgaria dan dua warga negara Indonesia.
Akhirnya terungkap cara mereka melakukan aksi kejahatannya. Tersangka mencairkan uang nasabah dengan tarik tunai di beberapa mesin anjungan tunai mandiri (ATM) menggunakan kartu duplikat.
Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Kepri Kombes Pol Teguh Widodo menyebutkan tiga pelaku berinisial VT asal Bulgaria, JP (WNI), dan CC (WNI).
Mengutip Antara, para pelaku skimming mencairkan uang dari data nasabah menggunakan puluhan kartu ATM yang sudah mereka duplikat (salinan).
"Mereka mencairkan uang nasabah itu dari beberapa ATM, baik ATM bersama maupun ATM Bank Riau Kepri, transaksi tarik tunai pakai kartu yang sudah diduplikat," kata Teguh saat konferensi pers di Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (24/5/2022).
Setelah uang tersebut berhasil mereka ambil, kemudian menggunakannya untuk kepentingan pribadi. Disebutkan pula bahwa penggunaan uang yang berhasil ditarik oleh para pelaku ini digunakan untuk bersenang-senang.
Menurut dia, masih ada satu orang lagi pelaku berinisial A yang belum tertangkap dan masuk daftar pencarian orang (DPO).
Pelaku berinisial A ini merupakan pelaku yang bertanggung jawab melakukan penyalinan data dari nasabah yang baru melakukan transaksi di mesin ATM Bank Riau Kepri yang telah dipasang perangkap cip elektronik.
"Si A ini adalah pelaku yang melakukan penyalinan data dari kartu ATM milik para nasabah Bank Riau Kepri, sedangkan ketiga pelaku yang sudah ditangkap ini hanya berperan sebagai pemasang perangkap cip elektronik di mesin ATM yang telah ditargetkan,” katanya.
Setelah berhasil melakukan scanning kartu ATM milik korban, lanjut dia, data tersebut langsung diolah oleh pelaku A dengan aplikasi khusus.
Data nasabah hingga nomor PIN kartu ATM yang telah didapat oleh pelaku A, kemudian dikirim kembali kepada tiga pelaku yang telah menunggu di Batam.
Data yang telah dikirimkan oleh pelaku A, lalu disalin ulang ke kartu elektronik khusus dengan alat electronic data capture (EDC).
Penyalinan data itu, kata dia,memudahkan ketiga pelaku lain untuk melakukan penarikan pada sejumlah rekening milik nasabah Bank Riau Kepri.
Ia menyebutkan total ada 50 data kartu ATM milih nasabah Bank Riau Kepri. Apabila dijumlah, total uang tunai hingga Rp800 juta. (Antara)
Berita Terkait
-
Sidang Kasus Narkoba Eks Polisi di Batam, Saksi Ungkap Penyisihan Barang Bukti Sabu
-
Heboh Anggota Polda Kepri Diduga Paksa Istri Threesome, Propam Turun Tangan Usut Kasus Bripda SK
-
Pastikan Informasi Ustaz Somad Diperiksa Pasca Bentrokan Rempang Hoaks, Polda Kepri Buru Pelaku Penyebar
-
Wakil Rakyat Kehilangan Uang Rp654 Juta Gara-gara Klik Link di Facebook
-
Dipukuli Eks Kapolres Muara Enim Hingga Laporannya Diabaikan, Feby Sharon: Lapor Propam ya Hasilnya Begitu-Begitu Aja
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Link DANA Kaget Gratis, Tambahan Modal Jalan-jalan Liburan Akhir Pekan
-
Sambut Hari Kartini, PNM Dukung Perempuan Sehat dan Mandiri sebagai Pilar Indonesia Emas 2045
-
Survei RiauOnline Ungkap Kemampuan Agung Nugroho-Markarius Anwar Pimpin Pekanbaru
-
Fakta-fakta Viral Dugem di Sel: 14 Tahanan Diperiksa hingga Kepala Rutan Pekanbaru Dicopot
-
Kesempatan Ditransfer Ratusan Ribu, Buruan Ambil DANA Kaget Kamis 17 April 2025