Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Minggu, 10 April 2022 | 11:15 WIB
Ilustrasi pencurian modus ganjal ATM. [freepik.com/dragana-gordic]

SuaraRiau.id - Pencurian modus ganjal ATM menimpa warga Tenayanraya Pekanbaru bernama Fitri Ayu pada Jumat (8/4/2022).

Fitri Ayu awalnya pergi ke mesin ATM berencana mengambil uang untuk buka puasa. Namun, kartu ATM tak bisa masuk ke mesin.

Dikatakan Kepala Unit Reskrim Polsek Tenayanraya Iptu Bahari Abdi, lantaran kartu ATM tak bisa masuk ke mesin lalu dibantu, korban dibantu orang tak dikenal dan diarahkan untuk memasukkan pin ATM.

Namun, ATM tidak bisa difungsikan dan uang tidak bisa ditarik, sehingga korban mencoba di mesin ATM lain.

Di lokasi gerai ATM kedua yang tak jauh dari lokasi pertama, kartu bisa masuk namun PIN yang dimasukkan selalu salah.

"Karena tidak bisa mengambil uang, korban lalu berniat untuk pulang. Namun saat di perjalanan, masuk notifikasi melalui M-Banking yang menyatakan sudah terjadi penarikan hingga saldo korban habis," terangnya dikutip dari Antara.

Menyadari hal tersebut, korban segera melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polsek Tenayan Raya. Aparat kepolisian langsung menuju lokasi dan mengumpulkan rekaman CCTV dan pernyataan saksi.

"Dari CCTV terlihat pelaku berjumlah satu orang. Hingga kini kami masih melakukan penyelidikan untuk mendapatkan identitas pelaku," lanjutnya.

Akibat kejadian ini korban mengalami kerugian sebesar Rp1,5 juta. Korban berharap pelaku dapat segera ditangkap sehingga tak ada korban lain dalam aksi pencurian ini.

Pihak kepolisian berulang kali mengingatkan kepada masyarakat agar tidak percaya kepada orang lain yang menawarkan bantuan saat gangguan kartu ATM, terlebih lagi memberitahukan nomor PIN. (Antara)

Load More