Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Minggu, 13 Maret 2022 | 20:44 WIB
Ilustrasi Alquran. [Elemen Envato]

Anggota Bhabinkamtibmas Tanjung Ugat, Aiptu Rasmudi, menegaskan, aksi itu berawal dari senda gurau hingga Alquran ditendang dan dilempar. Aksi itu terkait kenakalan remaja, tidak ada kaitannya dengan aliran sesat.

Dalam video yang tidak mencapai 2 menit itu, salah seorang remaja mengatakan "sumpah" sambil melakukan hal yang tidak baik terhadap Alquran.

"Mudah-mudahan peristiwa ini tidak terulang lagi. Warga sekitar sudah memaafkannya," jelas. (Antara)

Load More