Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Selasa, 08 Maret 2022 | 06:55 WIB
Baliho Jokowi tiga periode terpasang di ruas jalan di Pekanbaru. [Defri Candra/Riauonline]

"Sehingga nanti apakah memungkinkan untuk diamandemen undang-undang dasar, ada tujuan dibalik itulah," kata Tito.

Tito berharap, konstitusi dapat berjalan sesuai aturan. Menurut dia, siapapun mereka yang melakukan itu maka sudahilah.

"Kita semua sepakat dengan pendapat banyak orang juga, teman-teman aktivitas hari ini, bahwa setelah 2024, Pak Jokowi itu cocok kita jadikan Bapak Bangsa," ungkapnya.

Di sisi lain, upaya-upaya framing tersebut diduga kuat dimotori oleh orang-orang intelektual yang memiliki kepentingan.

Tito menilai, sudah tentu demikian. Sebab banyak sekali kepentingan orang-orang yang selama ini dekat dengan kekuasaan.

"Ya, banyak sekali kepentingan pasti, tidak hanya itu (orang-orang intelek), tapi kepentingan orang-orang yang selama ini dekat dengan kekuasaan. Kalau saya bilang maaf dalam tanda petik, menyusu dari kekuasaan, seperti itulah yang kayaknya gak siap ketika akan berganti kepemimpinan nasional," tegas dia.

Kontributor : Panji Ahmad Syuhada

Load More