SuaraRiau.id - Sejumlah situs pemerintahan Ukraina terus mendapat serangan siber dari peretas Rusia sejak invasi bulan lalu.
Hal tersebut disampaikan Dinas Komunikasi Khusus dan Perlindungan Informasi Rusia di media sosial seperti dikutip dari Reuters.
"Peretas Rusia terus menyerang sumber informasi Ukraina tanpa henti," kata otoritas Rusia itu disitat dari Antara, Minggu (6/3/2022).
Situs yang diserang antara lain milik parlemen, kepresidenan, kabinet, Kementerian Pertahanan dan Kementerian Dalam Negeri. SItus-situs tersebut mendapat serangan distributed denials of service (DDoS).
Serangan DDoS, yang ditujukan kepada server, menyebabkan situs berstatus di luar jaringan (offline).
Dinas menyatakan situs-situs tersebut "bisa mengatasi badai".
"Kami akan bertahan! Di medan perang dan di ruang siber!" jelas mereka.
Reuters melaporkan Kementerian Luar Negeri Rusia saat ini belum bisa dimintai komentar. Rusia sebelumnya pernah membantah berada di balik serangn siber, termasuk yang mempengaruhi Pemilu di Amerika Serikat.
Pemerintah Ukraina mengajak para peretas bawah tanah membantu mereka melindungi infrastruktur penting dan memata-matai tentara Rusia lewat dunia maya. (Antara)
Berita Terkait
-
Im Siwan Berikan Donasi untuk Warga Ukraina dengan Cara Tak Biasa, Tuai Pujian Netizen!
-
Tak Terima dengan Sikap Inggris Soal Rusia, China akan Menarik Hak Siar Premier League
-
Elon Musk: Starlink SpaceX Tidak Akan Memblokir Sumber Berita Rusia
-
Lebih dari 1,2 Juta Warga Ukraina Mengungsi Imbas Invasi Rusia
-
Masih Perang dengan Rusia, Ukraina akan impor gas dari Polandia
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
CEOR: Teknologi Injeksi Kimia untuk Dongkrak Produksi Minyak di Lapangan Tua
-
BRI dan Danantara Bersinergi Bantu Korban Bencana Alam di Pulau Sumatra
-
5 Mobil Suzuki Bekas 50 Jutaan, Mesin Terkenal Bandel dan Perawatan Mudah
-
Daftar Lengkap Daerah Rawan Banjir di Riau, Tetap Waspada!
-
5 Mobil MPV Bekas Tampilan Futuristik dan Elegan, Terbaik untuk Keluarga