Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Kamis, 27 Januari 2022 | 18:58 WIB
Lokasi seorang pria tewas diduga diinjak gajah di Tahura Minas, Siak. [ANTARA/HO-Polsek Minas]

SuaraRiau.id - Nasib nahas menimpa pria paruh baya di Minas Siak berinisial PPA (56). Ia tewas diduga diinjak gajah di Taman Hutan Rakyat (Tahura) Sultan Syarif Hasyim, Minas.

Kejadian itu diketahui pada Kamis (27/1/2022) pagi ketika saksi Juliater Manurung (45) pergi ke kebun milik korban untuk bekerja namun tidak ada di pondoknya.

"Kemudian saksi mencari di sekitar kebun, pada saat itu saksi melihat ada bekas tapak kaki gajah di belakang pondok milik korban. Selanjutnya saksi melihat korban tergeletak," Kanitreskrim Polsek Minas AKP Dafris.

Menurut Dafris, saksi kemudian melihat tubuh korban sudah meninggal dunia dalam keadaan mengenaskan.

Badan patahnya, organ tubuh bagian dalam keluar dan banyak darah. Di tempat korban juga ditemukan banyak tapak bekas kaki kawanan gajah.

Selanjutnya, dikutip dari Antara, saksi pulang ke dusunnya di Desa Koto Garo, Kampar, untuk memanggil keluarga korban.

RT di sana bersama warga berangkat menuju tempat kejadian sembari menghubungi Polsek Minas yang berkoordinasi dengan pihak puskesmas .

"Ini untuk mengevakuasi korban untuk selanjutnya membawa mayat di bawa ke Puskesmas Minas," imbuh Dafris.

Korban PPA di sini juga warga Dusun IV Plambayan Desa Kota Garo, Kampar. Korban bekerja di kebunnya yang masuk dalam Tahura SSH Minas, Kampung Rantau Bertuah.

Selain bekas tapak gajah, di sekitar kebun tersebut juga terlihat pohon kelapa yang dirusak gajah liar.

Namun pada saksi tidak melihat langsung gajah tersebut dan korban pada saat itu sendiri, tidak ada orang lain. (Antara)

Load More