SuaraRiau.id - Jajaran Polres Dumai mengamankan tiga orang sindikat perdagangan manusia dalam kasus upaya menyelundupkan 28 TKI ilegal ke Malaysia.
Pelaku antara lain berinisial Zu (47) dan SI (19) warga Kelurahan Bumi Ayu, Kecamatan Dumai Selatan Kota Dumai serta Su (31) Kelurahan Makeruh Rupat, Bengkalis.
“Penangkapan ketiga pelaku kita lakukan di Dumai dan di Pekanbaru,” ujar Kapolres Dumai, AKBP Muhammad Kholid, Selasa (18/1/2022)
Ia mengatakan bahwa penangkapan para pelaku berawal dari informasi yang didapatkan dari bahwa warga setempat.
Warga curiga dengan aktivitas di sebuah rumah kontrakan di Jalan Tengku Said Umar, Kelurahan Ratu, Sima Kecamatan Dumai Selatan Kota Dumai, Selasa (11/1/2022) kemarin.
Selanjutnya, tim Opsnal Polres Dumai melakukan penyelidikan dan setelah ditemukan bukti kuat langsung mengamankan ke 28 pekerja imigran.
Dari keterangan para imigran, selanjutnya dilakukan pendalaman dan melakukan penangkapan terhadap tiga pelaku masing-masing Zu, SI dan Su, Rabu (12/1/2022).
“Zu kita tangkap di Dumai dan SI serta Su kita tangkap saat di Pekanbaru,” jelas Kholid.
Dari keterangan para pelaku, mereka berencana akan menyelundupkan ke 28 pekerja migran ke Malaysia, melalui jalur tidak resmi.
Menurut keterangan para pelaku, para pekerja migran yang akan diselundupkan ini berasal dari seperti dari pulau Jawa, Lampung, NTB dan Aceh.
“Untuk biaya yang dipungut para pelaku, setiap pekerja migran harus membayar Rp5 juta,” jelas Kholid.
Berita Terkait
-
Kronologi Penangkapan Yoon Suk Yeol, Tindakan Fisik Penyidik VS Paspampres Tak Terhindarkan
-
Presiden Terguling Yoon Suk Yeol Terancam Ditangkap Lagi, Pengawas Antikorupsi Korsel Amankan Surat Perintah Penangkapan
-
Drama Korea Selatan Memanas: Presiden yang Dimazulkan Yoon Suk Yeol Dikepung, Warga Tuntut Penangkapan!
-
Prabowo Mau Kasih Program Kredit Murah ke Pelaku UMKM Hingga Pekerja Migran
-
3.000 Anggota Polisi dan KPK Korsel Jemput Paksa Presiden Yoon Suk Yeol
Tag
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
-
Maksimalkan MBG di Kaltim, Pengamat Ekonomi: Pangkas Uang Makan dan Gaji Pejabat!
-
Kabinet Besar hingga Sawit: Kritik Pemuda Kaltim pada 100 Hari Prabowo-Gibran
Terkini
-
Kisah Suciyah Ubah Nasib Bersama PNM Mekaar
-
Abdul Wahid-SF Hariyanto Segera Pimpin Riau, Dilantik Awal Bulan Depan
-
Menteri UMKM Motivasi Account Officer PNM Palembang: Garda Terdepan Ekonomi Negara
-
Pekanbaru Darurat Sampah, Plt Kepala Dinas DLHK Dicopot
-
PHR Catatkan Kinerja HSSE Gemilang Sepanjang 2024, Utamakan Keselamatan dan Lingkungan dalam Setiap Operasi