SuaraRiau.id - Media sosial dihebohkan dengan kabar yang menyebutkan bahwa kisah kartun Upin Ipin berdasarkan cerita nyata. Bahkan ada kisah tragis di balik kartun anak berbahasa Melayu tersebut.
Kabar viral itu bermula dari video seorang netizen yang memperlihatkan dua makam anak dengan nisan bertuliskan Upin dan Ipin. Sontak, video tersebut mengundang beragam reaksi.
Terbaru, perusahaan animasi asal Malaysia, Les' Copaque Production Sdn. Bhd membantah kabar yang beredar kalau Upin dan Ipin meninggal dalam kecelakaan saat berlibur di Sulawesi.
"Upin Ipin sehat dan mereka bersekolah dan semua peminat tidak perlu risau. Mereka akan muncul dalam musim baru tidak lama lagi," jelas salah satu pendiri Les' Copaque Production Sdn. Bhd, Hj Burhan Radzi dikutip dari Antara, Selasa (18/1/2022).
Ia menjelaskan pihaknya sudah biasa dengan begitu banyak ide gila tentang Upin Ipin oleh para peminat, hal itu dapat dipahami karena Upin Ipin sangat popular.
"Banyak netizen mengambil kesempatan dari popularitas Upin dan Ipin untuk menaikkan akun media sosial mereka. Kadang-kadang cerita yang mereka kaitkan dengan tidak sesuai dengan keinginan anda tetapi anda tidak bisa mengawalnya," katanya.
Burhan mengatakan, semalam dirinya terkejut saat tim media-nya membagikan artikel berita dari media online Indonesia.
"Dinyatakan bahwa mereka mengambil artikel dari akun Tik Tok mengenai Upin Ipin meninggal dunia akibat kecelakaan ketika berlibur di Sulawesi, Indonesia. Saya juga menerima e-mail dari portal berita dalam jaringan dari Jakarta meminta konfirmasi," katanya.
Burhan mengatakan berita tersebut tersebar "seperti api" di internet sehingga menunjukkan betapa popularnya Upin Ipin di Indonesia.
"Menjelang tengah hari saya terpaksa menghantar pernyataan di FB saya yang mengatakan bahawa Upin Ipin sehat dan mereka bersekolah dan semua peminat tidak perlu risau," katanya.
Dia mengatakan bahwa menjelang petang, berita itu mula tersebar di Malaysia dengan muncul di Kosmo dan mStar malahan informasi ini mendapat liputan oleh China Press.
"Menjelang tengah malam ia sudah menjadi trend No.1 di Indonesia," katanya.
Apa yang kami pelajari dari peristiwa ini, ujar dia, ialah Upin Ipin bukanlah seri animasi biasa.
"Ia adalah seri luar biasa dimana peminat percaya bahwa mereka masih hidup. Sebagai penerbit seri ini, adalah menjadi tanggung jawab kita untuk memastikan konten-nya memberi manfaat kepada generasi akan datang kita di mana saja mereka berada," katanya.
Pihaknya bangga karena pihaknya telah mencapai tahap ini dan timnya akan terus bekerja keras untuk menjaga standar. (Antara)
Berita Terkait
-
Beredar Kisah Tragis di Balik Kartun Upin Ipin, Tim Produksi Buka Suara
-
Kisah Hidup Upin dan Ipin Bikin Heboh, Roy Suryo Komentari Video Syur Mirip Nagita
-
Viral Video Kuburan Upin Ipin Beredar di TikTok, Netizen: Pantes Gak Pernah Gede
-
Viral Video Upin dan Ipin Berasal dari Kisah Nyata Dipastikan Palsu
-
Heboh! Pria Ini Benarkan Makam Upin dan Ipin, Kisahnya dari Indonesia dan Wafat Secara Tragis
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Warga Inhu Duel dengan Dua Harimau yang Sedang Belajar Berburu
-
BRI Dukung Program Pemerintah Lewat Penyaluran Dana Rp55 Triliun ke Sektor Produktif
-
5 Mobil Bekas 50 Jutaan Irit Bensin dan Hemat Perawatan, Cocok buat Harian
-
CEK FAKTA: Luhut Resmi Jadi Tersangka Kasus Korupsi Batu Bara, Benarkah?
-
Deddy Handoko Meninggal, Wali Kota Agung Sebut Kehilangan Salah Satu Tokoh di Riau