SuaraRiau.id - Varian baru Covid-19, Omicron sudah terdeteksi di Indonesia sejak beberapa minggu lalu. Kebanyakan kasus tersebut menjangkiti para pelaku perjalanan internasional.
Terbaru, di sisi lain, dikabarkan satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 varian Omicron lolos karantina. Pasien tersebut merupakan warga negara Indonesia (WNI) perempuan yang pulang dari Inggris.
Menurut Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, saat tiba di Indonesia, pasien tersebut menjalani tes Polymerase Chain Reaction (PCR). Hasilnya, positif Covid-19.
Namun, saat itu, dia meminta melakukan tes pembanding. Hasil tes pembanding menunjukkan negatif Covid-19.
"Dia minta tes pembanding, memang boleh, dites negatif. Makanya dia minta keluar berdasarkan hasil tes yang negatif, kemudian (hasil tes) diberikan ke Dinas Kesehatan DKI," jelas Budi pada (27/12/2021) dikutip dari Batamnews.co.id--jaringan Suara.com
Pasien tersebut diizinkan tidak menjalani karantina di lokasi terpusat. Dia diperbolehkan menjalani isolasi mandiri di rumah, dengan pertimbangan fasilitas di rumahnya memadai untuk isolasi.
Lima hari kemudian, kata Budi, hasil tes PCR pasien itu positif Omicron. Pemerintah langsung melakukan tracing kepada keluarga pasien, hasilnya negatif Omicron.
"Tapi ini pelajaran buat kami, sekarang aturannya kami akan ubah. Kalau tes satu positif, tes kedua negatif, maka dites ketiga. Nah kalau tes ketiga itu negatif, berarti negatif. Kalau positif, dia harus karantina terpusat," ujar Budi.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi menjelaskan, pasien tersebut tiba di Indonesia pada 7 Desember 2021.
Pemerintah sempat meminta pasien itu menjalani karantina di tempat terpusat setelah dinyatakan positif Omicron. Namun, keluarganya menolak.
"Saat akan diminta kembali (karantina) karena positif Omicron, tidak diizinkan keluarga," katanya.
Menurut Nadia, pasien positif Omicron ini melakukan perjalanan ke Inggris karena urusan tertentu.
Berita Terkait
-
Varian Omicron Merajalela, Ribuan Penerbangan di Berbagai Negara Dibatalkan
-
Omicron Meningkat, Kapolda Cek Proses Karantina Perjalanan Internasional di Bandara Soetta
-
Sejumlah Gerai Apple di Amerika Serikat Ditutup, Ini Alasannya
-
Warga Asal Medan Terpapar Virus Omicron, Dipaksa ke Rumah Sakit
-
Pasien Varian Omicron Kabur dari Wisma Atlet, Begini Cara Kemenkes Cegah Penularan
Tag
Terpopuler
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- 6 Pilihan HP RAM 12 GB Dibawah Rp2 Juta: Baterai Jumbo, Performa Ngebut Dijamin Anti Lag!
- Polemik Ijazah Jokowi Memanas: Anggota DPR Minta Pengkritik Ditangkap, Refly Harun Murka!
- 5 Pilihan Mobil Bekas Honda 3 Baris Tahun Muda, Harga Mulai Rp50 Jutaan
- 5 AC Portable Murah Harga Rp350 Ribuan untuk Kamar Kosan: Dinginnya Juara!
Pilihan
-
Jay Idzes Sulit Direkrut, Udinese Beralih ke Calon Rekan Kevin Diks
-
Jurnalis Asing Review Nasi Kotak Piala Presiden 2025, Isi Lauknya Jadi Sorotan
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi, Cek Deretannya
-
Siapa Takeyuki Oya? Bawa Liga Jepang Melesat Kini Jadi GM Urus Liga Indonesia
-
QJMotor Cito 150 Diperkenalkan di Jakarta Fair, Motor Sport Mini dengan Transmisi Matic
Terkini
-
5 Pilihan Jam Tangan Lari Terbaik 2025, Fitur Canggih Dukung Performa Olahraga
-
Kepercayaan Investor Global Meningkat, BBRI Makin Solid dengan Fondasi Transformasi
-
Kuota Jalur BOSDA Afirmasi SMA/SMK Swasta Riau Masih Banyak, Buruan Daftar!
-
7 Kejutan Link DANA Kaget Terbaru, Buruan Klaim Sebelum Kehabisan!
-
Didukung BRI, Couplepreneur Sukses Bawa Craftote Tembus Pasar Global