Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Senin, 06 Desember 2021 | 17:40 WIB
Mahasiswa Unri kembali menggelar aksi unjuk rasa terkait kasus dugaan pelecehan seksual oknum dosen terhadap mahasiswi bimbingan skripsi, Senin (6/12/2021). [Bagus Pribadi/Riauonline]

"Turunkan rektor!" seru mahasiswa.

"Rektor kalau aksi sibuk kali macam Pak Jokowi," teriak salah satu mahasiswa.

Sementara, Gubernur FISIP Unri, Muhammad Abdul Yazid, mengatakan mahasiswa harus menanyakan kejelasan laporan secara konkrit perihal penanganan kekerasan seksual yang sudah berjalan satu bulan.

"Bagaimana mungkin tersangka masih bisa mengeluarkan kebijakan, statement mengenai sistem yang ada di kampus, khususnya FISIP," terangnya.

Perkataan Yazid itu merujuk pada kebijakan bimbingan skripsi satu pintu yang beberapa pekan lalu dikeluarkan FISIP lewat tandatangan tersangka, Syafri Harto.

Load More