Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Minggu, 26 September 2021 | 13:48 WIB
Ilustrasi merokok. Kebiasaan merokok tidak hanya menggagu kesehatan, tapi juga menurunkan nilai harga jual mobil. (Unsplash/Jaroslav Devia)

Solusi

Tidak ada solusi lebih bijaksana selain tidak merokok di dalam mobil. Selain untuk menjaga kesehatan, upaya tersebut dapat mencegah kabin dari kontaminasi asap racun sisa rokok, termasuk abu, bara api, puntung rokok, dan noda bekas rokok yang akan membuat kabin kotor dan tidak nyaman untuk ditempati.

Cara paling mudah adalah dengan membersihkan interior seminggu sekali sekaligus mencuci keseluruhan mobil. Pastikan kabin bersih dan kering sempurna sehingga tidak meninggalkan jejak kotoran dan bau tidak sedap.

Kurangi frekuensi buka-tutup kaca dan pintu mobil kalau tidak dibutuhkan untuk mencegah udara kotor masuk. Usahakan pula agar tidak makan dan minum di dalam mobil yang akan membuat kabin kotor dan meninggalkan bau tidak sedap. Hati-hati juga dengan kotoran yang terbawa masuk oleh alas kaki atau pakaian penumpang.

Baca Juga: Covid-19 Serang Paru, Tapi Perilaku Merokok Selama Pandemi Tidak Berubah

Pastikan sistem sirkulasi AC mobil dalam kondisi prima dengan memeriksa filter kabin untuk menjaga udara yang diembuskannya agar selalu bersih dan memberikan rasa nyaman. 

[ANTARA]

Load More