Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Minggu, 26 September 2021 | 10:49 WIB
Ilustrasi UMKM. (Dok: Xendit)

SuaraRiau.id - Ribuan UMKM di Provinsi Riau terdampak Pandemi Covid-19. Kondisi mereka perlu dipulihkan seiring dengan meredanya kasus pagebluk Virus Corona tersebut.

Agar UMKM pulih, butuh berbagai strategi dari pemerintah setempat, salah satunya menggulirkan dana APBN hingga mencapai Rp 410,03 Miliar bagi sekitar 345.695 UMKM di daerah setempat.

Kemudian, Pemprov Riau juga telah menyusun langkah-langkah untuk membantu masyarakat dalam menghidupkan dan menggerakkan kembali roda perekonomian para pelaku UMKM melalui dua strategi yaitu strategi intervensi dan strategi Garansi.

"Pandemi COVID-19 berdampak ke segala sektor salah satunya sektor ekonomi yang secara signifikan dirasakan oleh para pelaku UMKM. Karena itu para pengusaha muda Indonesia dituntut memahami era adaptasi kebiasaan baru yang akan mempengaruhi pola bisnis," kata Asisten III Setdaprov Riau Syahrial Abdi, seperti dikutip dari Antara, Minggu (26/09/2021).

Baca Juga: Duh! Terdapat 92 Titik Panas di Sumatera, Riau Ada 16 Titik

Dua strategi tersebut yaitu strategi intervensi seperti bahan baku, bahan penolong, peralatan produksi, teknologi, pemasaran dan permodalan sedangkan yang kedua ada strategi garansi terhadap produk UMKM.

Saat ini katanya, jumlah UMKM di Provinsi Riau ini mencapai 263.000 unit. Dari jumlah tersebut sebagian juga terdampak pandemi COVID-19, tentu ini menjadi pekerjaan rumah bagi semua pihak terkait untuk memulihkan kembali sektor UMKM di Riau.

"Dengan terdampaknya sebagian unit UMKM di Provinsi Riau ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita untuk memulihkan kembali sebagian sektor UMKM di Provinsi Riau, dan dengan menggandeng Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Riau diharapkan dapat meningkatkan keberhasilan perekonomian dan juga bisa membangun serta memulihkan peran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Provinsi Riau," katanya.

"Kami berharap bekerjasama dengan HIPMI Riau ini dapat meningkatkan perekonomian dan bisa membangun peran UMKM di Riau ini," katanya.

Ia membahkan, dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Riau, Pemrov Riau juga menggulirkan bantuan dari APBD Riau sebanyak Rp 24,99 miliar kepada Pelaku Usaha Mikro. ANTARA

Baca Juga: Akhir Pekan, Awas Hujan Deras Disertai Kilat dan Angin Berpotensi Guyur Riau

Load More