SuaraRiau.id - Tim dari BBKSDA Provinsi Riau, Polres Siak beserta warga akhirnya menemukan kepala Malfa Alfarel (15) yang tewas diduga diterkam harimau.
Batok kepala tersebut ditemukan tidak jauh dari tubuh korban pertama kali ditemukan yakni sekitar 15 meter di dalam hutan tersebut. Terlihat batok kepala tersebut masih memerah. Dan di lokasi penemuan didapati jejak kaki harimau.
Kapolres Siak AKBP Gunar Rahardiyanto menyampaikan, pihaknya telah menerjunkan personilnya untuk menemukan kepala korban tersebut.
"Nanti batok kepala tersebut akan dikembalikan kepada pihak keluarga," kata Kapolres Siak.
Baca Juga: Pamit Cari Sinyal HP, Remaja di Riau Ditemukan Tewas Diterkam Harimau
Dia mengemukakan, pihaknya juga siap melakukan pengamanan dan mendampingi BBKSDA dalam mengungkap kasus tersebut.
"Yang pasti personil dari Polres Siak siap untuk diturunkan ke Teluk Lanus," kata Dia.
Sementara itu, kata Gunar lebih jauh, untuk penanganan hewan tersebut menjadi wewenang BBKSDA Riau.
"Penanganannya menjadi wewenang dari BBKSDA, kita sifatnya mendampingi dan mengamankan dalam upaya antisipasi," tuturnya.
Senada dengan penemuan tersebut, Bhabinkamtibmas Teluk Lanus Bripka Taufik Fakrianto, yang ikut turun kelapangan bersama tim, mengatakan saat berada di lokasi kejadian, tim menemukan jejak harimau yang diduga memangsa Alfarel.
Baca Juga: Penjualan Kulit Harimau dan 2 Ekor Janin Rusa di Kuansing Riau Digagalkan, Pelaku Dibekuk
"Sampai di lokasi, kami temukan jejak harimau. Tidak hanya itu, dinding barak tempat keluarga korban tinggal juga ada bekas cakaran harimau," katanya.
Selain itu, sepanjang jalan dari barak menuju lokasi penemuan korban juga didapati jejak kaki harimau dengan jelas.
“Rasa risau ada, tapi namanya tugas ya harus siaga," katanya.
Sementara itu, pernyataan pihak Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau yang menyebut tidak ditemukan jejak harimau di lokasi penemuan jasad korban, sangat disayangkan Kaur Pemerintahan Kampung Teluk Lanus, Kenang.
Dia mengemukakan, bersama warga lainnya pada Minggu malam itu, turut menemukan jasad korban. Saat itu, mereka melihat jelas jejak kaki harimau.
"Kami kan di lokasi. Bahkan (saat) malam ditemukan jasad korban, kami dengan warga lainnya juga melihat ada jejak harimau," katanya.
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Tumpukan Sampah di Pasar Agus Salim Pekanbaru, Pedagang: Baunya Menyiksa
-
Ayah Bocah SD Meninggal Diduga Dibully Minta Keadilan: Pak Prabowo Tolong Kami
-
Selamat! Kamu Mendapatkan 4 Cuan DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
Pemprov Riau Tunda Bayar Rp1,7 Triliun, Begini Respons Gubri Wahid