SuaraRiau.id - Sebuah unggahan warganet yang mengeluhkan mahalnya harga mie rebus viral di media sosial.
Hal ini berawal dari unggahan foto bon pembelian makanan di sebuah warung di kawasan wisata Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Sang konsumen merasa harga mi instan rebus di sebuah warung terlalu mahal. Dalam bon yang dibagikan untuk 2 porsi mie rebus seharga Rp 54 ribu.
Pengelola Kedai Rizqi Maulana, Dila Nuraulia (29) kepada wartawan membantah mematok harga yang tidak wajar guna meraup keuntungan.
Ia mengatakan, yang terjadi murni lantaran kekeliruan pegawainya saat menghitung pembayaran makanan.
Seharusnya, imbuh Dila, harga untuk dua porsi mie rebus Rp 36 ribu, bukan Rp 54 ribu seperti yang tertulis di bon.
Ia menjelaskan, satu porsi mie rebus dengan telur dijual Rp 18 ribu. Menurut Dila, itu bukan bukan “tembak harga”, pasalnya memang harganya memang dipatok begitu.
“Cuma kesalahannya yang Rp 18 ribu dikali dua sama dengan Rp 54 ribu. Itu seharusnya Rp 36 ribu. Kebetulan yang kerjanya (karyawan) mungkin ngantuk, capek,” terang Dila dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com, Jumat (4/6/2021).
Ia menambahkan, kesalahan penghitungan pembayaran terjadi saat tengah malam, sehingga diduga pegawai yang melayani konsumen tidak cermat.
Dila sendiri mengaku bersedia mengembalikan uang dari selisih harga makanan tersebut kepada pengunjung yang merasa dirugikan.
Berita Terkait
-
Bikin BCL dan Tiko Debat, Benarkah Makan Mie Instan Pakai Nasi Gak Sehat? Begini Penjelasan Dokter
-
Suka Makan Mie Instan? Ini Tips Sehat untuk Mengonsumsinya
-
Dari Ilustrator Jadi Kritikus Mie Terkenal, Ini Kisah Unik Sokusekisai Oyama
-
Divonis Kanker Stadium 4C! Komedian Komar Pantang Makan Makanan Ini
-
Cara Amanda Manopo Makan Mie Instan Tuai Sorotan, Netizen: Menyala Lambung
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
-
Dear Petinggi BEI, IHSG Memang Rapuh dan Keropos!
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
Terkini
-
I Love Mutiara: BRI Dikenal sebagai Bank Paling Berpengalaman dalam Mendukung UMKM
-
Pro Kontra Pemkot Beli Alphard untuk Mobil Dinas, DPRD Pekanbaru: Bukan Barang Mewah
-
Riau Nomor Dua PHK Terbanyak se-Indonesia, Gubri Wahid Kasih Penjelasan
-
Mengenal Makan Bajambau, Tradisi yang Dihadiri Pejabat Tinggi Riau di Kampar
-
Panjang Lebar Penjelasan Ketua DPRD Pekanbaru soal Mobil Alphard untuk Dinas Wali Kota