Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Kamis, 27 Mei 2021 | 08:22 WIB
Felicia Tissue {instagram]

Felicia kemudian tetap berusaha menghubungi Kaesang. Sampai-sampai dirinya menuliskan surat yang ditulis tangan langsung dan dikirimkan dari Singapura ke Indonesia.

Isi suratnya, Felicia meminta untuk permasalahan ini diselesaikan secara kekeluargaan.

“Sebagai wanita sederhana, saya tidak ingin kehidupan pribadi saya menjadi konsumsi media apalagi ditambahi oleh hujatan yang seharusnya tidak terjadi, namun sayangnya surat itupun tidak direspon,” jelas Felicia.

Baginya, hubungan yang terjalin selama 5 tahun bukanlah waktu yang singkat. Felicia mengatakan bahwa dirinya berusaha untuk membangkitkan diri, dengan dibantu keluarga yang menguatkannya.

“Dan dengan tidak adanya etika baik dari bapak Jokowi dan keluarga, telah membuka peluang untuk orang di sosial media untuk menggoreng dan menghujat saya dan keluarga,” ungkapnya.

Felicia mengatakan bahwa dirinya dan keluarga dihujat karena tidak ada etika baik dari pak Jokowi dan keluarga.

“Sampai saya secara langsung dihujat secara ras agama suku kewarganegaraan dan juga dengan menggunakan kata-kata kotor yang merendahkan harga diri saya sebagai wanita,” tambahnya.

Felicia menegaskan bahwa permasalahan ini bukan perihal jodoh atau tidak, melainkan etika dalam menyelesaikan masalah.

“Saya ingin tegaskan ini bukan masalah jodoh atau tidak berjodoh, ini tapi masalah etika dalam penyelesaian masalah kekeluargaan,” tegasnya.

Felicia Tissue juga ingin menjalankan hidup tanpa diusik ataupun dihujat seperti beberapa waktu belakangan ini. Dia ingin hidup legowo bersama keluarganya.

Load More