Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Rabu, 26 Mei 2021 | 11:34 WIB
Ilustrasi Gerhana Bulan Total Super Blood Moon. [Shutterstock]

Oleh karena itu, pengamat di provinsi Papua dapat menyaksikan seluruh proses terjadinya Gerhana Bulan Total ini.

2. Fase (U1) Gerhana Bulan Sebagian
Dimulai pukul 16.44.38 WIB, 17.44.38 WITA, 18.44.38 WIT. Pada fase ini, gerhana bulan melintas memotong Pulau Sulawesi dan Nusa Tenggara.

Oleh karena itu, pengamat di wilayah Indonesia Timur, Pulau Sulawesi bagian Timur, dan Nusa Tenggara Timur dapat menyaksikan kejadian ini.

3. Fase (U2) Gerhana Bulan Total
Dimulai pukul 18.09.21 WIB, 19.09.21 WITA, 20.09.21 WIT. Pada fase ini, gerhana bulan melintas memotong Riau dan Sumatera Barat.

Oleh karena itu, seluruh pengamat di Indonesia dapat mengamati awal fase totalitas ini, kecuali di sebagian Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.

4. Fase Puncak Gerhana Bulan
Terjadi pada pukul 18.18.43 WIB, 19.18.43 WITA, 20.18.43 WIT. Pada fase ini, gerhana bulan dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia, kecuali di sebagian kecil Riau, sebagian Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.

5. Fase (U3) Gerhana Bulan Total
Berakhir pukul 18.28.05WIB, 19.28.05 WITA, 20.28.05 WIT. Pada fase ini, gerhana bulan melintas membelah Sumatera Utara.

Oleh karena itu, pengamat di seluruh wilayah Indonesia, kecuali sebagian Sumatera Utara dan Aceh, dapat menyaksikan fenomena ini.

6. Fase (U4) Gerhana Bulan Sebagian
Berakhir pukul 19.52.48 WIB, 20.52.48 WITA, 21.52.48 WIT. Pada fase ini, gerhana bulan dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.

7. Fase (P4) Gerhana Bulan
Berakhir pukul 20.51.14 WIB, 21.51.14 WITA, 22.51.14 WIT. Pada fase ini, gerhana bulan dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.

Load More