SuaraRiau.id - Satgas penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru, Riau mendapati sejumlah warga terindikasi Covid-19 saat menggelar razia protokol kesehatan, pada Sabtu (22/5/2021) malam.
Indikasi ini berdasarkan hasil rapid tes antigen yang dilakukan petugas kepada warga yang terjaring razia. Saat petugas RSD Madani melakukan rapid tes antigen kepada ratusan warga yang terjaring, tiga orang diantaranya reaktif Covid-19. Satgas Covid-19 Kota Pekanbaru terdiri dari Satpol PP, Polresta, TNI, Dishub dan dinas terkait lainnya.
Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Iwan Simatupang mengatakan, berdasarkan data setidaknya ada tiga orang warga yang reaktif Covid-19. Warga yang terindikasi reaktif langsung dibawa petugas menuju Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani kota Pekanbaru.
"Ada dua lokasi yang dirazia, ditemukan tigas orang reaktif Covid-19. Langsung kita bawa ke RSD Madani," kata Iwan, Minggu (24/5/2021).
Baca Juga: 5 Ciri kalau Sahabatmu Menaruh Hati, Diam-diam Dia Suka Padamu!
Iwan menjelaskan, lokasi yang dimaksud adalah tempat makan Radar 1 dan Bandrek House 46. Dari dua lokasi ini, ratusan warga terjaring razia karena tidak mengindahkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
Dari tiga orang yang dinyatakan reaktif Covid-19, satu diantaranya terjaring razia di tempat makan Radar 1 Jalan Jenderal Sudirman, dan dua orang di bandrek house 46 Jalan Tuanku Tambusai.
"67 orang yang terjaring di sekitar tempat makan Radar 1. Dikumpulkan di tempat nongkrong skoteng untuk rapid test antigen. Hasilnya, satu orang reaktif Covid-19," jelasnya.
Kemudian petugas bergerak ke Jalan Tuanku Tambusai tepatnya di Bandrek House 46. Di lokasi itu, petugas mengamankan ratusan orang, termasuk pengendara yang tidak memakai masker.
"Dari ratusan warga yang di tes swab antigen di bandrek house 46, dua orang dinyatakan reaktif Covid-19. Semua yang reaktif Covid-19 langsung dibawa ke RS Madani Pekanbaru," ujar Iwan Simatupang.
Baca Juga: Janin Aurel yang Keguguran Berjenis Kelamin Laki-laki, Kok Bisa Tahu?
Selain di dua lokasi, petugas juga menjaring pengendara yang tidak memakai masker.
"Di tempat makan Radar 1 ada 67 orang terjaring, dan di Bandrek House 46 ada ratusan warga yang kita jaring, termasuk pengendara yang tidak memakai masker," pungkasnya.
Kontributor : Panji Ahmad Syuhada
Berita Terkait
-
Heboh Napi Dugem dan Pesta Narkoba di Rutan Pekanbaru, Komisi XIII DPR: Usut Tuntas!
-
9 Kuliner Khas Lezat Pekanbaru yang Bikin Wisatawan Jatuh Hati
-
Menikmati Lupis di Warung Lintau Pekanbaru, Cita Rasa Tak Terlupakan
-
Menikmati Hidangan Istimewa dan Kuah Gurih di Sup Tunjang Pertama Pekanbaru
-
Warung Nasi Goreng Binjai, Tempat Kuliner Malam Penuh Rasa di Pekanbaru
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Kabar Duka, Hotma Sitompul Meninggal Dunia
- HP Murah Oppo A5i Lolos Sertifikasi di Indonesia, Ini Bocoran Fiturnya
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Link DANA Kaget Gratis, Tambahan Modal Jalan-jalan Liburan Akhir Pekan
-
Sambut Hari Kartini, PNM Dukung Perempuan Sehat dan Mandiri sebagai Pilar Indonesia Emas 2045
-
Survei RiauOnline Ungkap Kemampuan Agung Nugroho-Markarius Anwar Pimpin Pekanbaru
-
Fakta-fakta Viral Dugem di Sel: 14 Tahanan Diperiksa hingga Kepala Rutan Pekanbaru Dicopot
-
Kesempatan Ditransfer Ratusan Ribu, Buruan Ambil DANA Kaget Kamis 17 April 2025