SuaraRiau.id - Kabar duka menyelimuti kediaman keluarga Kris Handoko yang akrab disapa Marno Kumis dan istrinya Rusini di Dusun Sri Mersing, Kampung Jati Baru, Kecamatan Bungaraya, Siak, Riau.
Kesedihan itu bermula saat pemerintah menetapkan 53 awak kapal selam KRI Nanggala-402 gugur di Perairan Bali.
Putra mereka Sertu Bah Yoto Eki Setiawan turut gugur dalam kapal selam Nanggala-402 itu. Anaknya, termasuk dalam 53 Prajurit KRI Nanggala-402 yang tenggelam.
"Kami keluarga sangat kehilangan Eki. Mohon Doanya ya," ucap ayah Sertu Bah Yoto Eki Setiawan, Kris Handoko dengan suara menahan tangis melalui telfon seluler.
Diceritakan Kris Handoko, dirinya tidak mendapat firasat apa-apa atas peristiwa yang menimpa putra sulungnya itu.
"Biasanya setiap mau naik kapal, Eki pasti nelfon dan selalu bilang jangan berharap Eki kembali," kenang Marno Kumis terhadap anaknya Sertu Bah Yoto Eki Setiawan.
Marno Kumis bersama Rusini memperoleh informasi tentang kapal selam itu pada Kamis (22/4/2021) melalui salah satu stasiun televisi.
Mendapati informasi tersebut, kata Marno lebih jauh, ia mengontak keluarga dan menantunya yang saat ini berada di Sidoarjo, Jawa Timur.
"Istrinya lagi hamil, dia baru menikah. Mereka sekarang tinggal di Sidoarjo, Jawa Timur," jelasnya.
Sementara itu, Ibu kandung Sertu Bah Yoto Eki Setiawan, Rusini merasa sangat terpukul kehilangan putranya tersebut.
Namun, ia belum bisa berbicara banyak kepada awak media. Yang pasti, saat ini dirinya sangat terpukul dan terkenang dengan menantu serta cucunya yang masih dalam kandungan.
"Sudah yatim cucu ku masih dalam kandungan," kata Rusini pecah tak tahan menahan haru.
Sementara itu, Kepala Dusun Srimersing, Gatot membenarkan bahwa anak dari Kris Handoko bertugas di Jawa sebagai anggota TNI Angkatan Laut telah menjadi korban tenggelamnya Kapal Selam KRI Nanggala-402.
“Benar, itu anaknya pak Kris Handoko Alias pak Marno Kumis, beliau adalah Sertu Bah Yoto Eki Setiawan, anak pertamanya itu," kata Gatot.
Kontributor : Alfat Handri
Berita Terkait
-
Dua Warga Sumsel Gugur Sebagai Awak Kapal Nanggala 402, Herman Deru Berduka
-
KRI Nanggala-402 Bakal Diangkat Pakai Robot MV Swift Rescue Singapura
-
Sempat Tolak Karangan Bunga, Kini Keluarga Komandan KRI Nanggala-402 Ikhlas
-
Temuan Drone Bawah Laut Ini Dikaitkan Dengan Tenggelamnya KRI Nanggala
-
Pesan Haru Kru KRI Nanggala 402: Kalau Suami Menyelam, Anggap Sudah Mati
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Roket Ariane 5 Memungkinkan Masyarakat di Wilayah 3T Mendapat Layanan Perbankan dari BRI
-
Menhut Serahkan SK Indikatif Hutan Adat di Kuansing, Bahtera Alam Ungkap Potensi Besar
-
6 Mobil Bekas 60 Jutaan Kabin Lega: Penumpang Nyaman, Barang Bawaan Aman
-
5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
-
Sapi Warga Ditemukan Mati di Siak, Diduga Dimangsa Harimau