Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Kamis, 18 Maret 2021 | 11:10 WIB
Anggota Brimob Bripda Asep (baju merah) hilang saat Tsunami Aceh ditemukan di rumah sakit jiwa. [viralinbos / Instagram]

SuaraRiau.id - Anggota polisi bernama Asep mendadak menjadi perbincangan publik usai viral di media sosial. Ia selama 17 tahun sempat dinyatakan tewas dan menghilang akibat terjangan tsunami Aceh.

Kini sosok polisi Asep berhasil ditemukan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ), namun dalam kondisi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Dalam unggahan Instagram @manaberita, sebelumnya polisi Asep sendiri tergabung dalam pasukan Bantuan Keamanan Operasional Brimob Resimen II Kedung Halang Bogor. Ia kemudian dipindah tugaskan ke Polda Aceh dan bertugas sebagai Poskotis Brimob Peukan Banda Aceh tahun 2004.

Namun, pria lulusan Sekolah Tamtama Polri tahun 1999/2000 ini saat bertugas di Aceh ikut terdampak guncangan dari tragedi Tsunami besar di tahun 2004.

Dikutip dalam akun tersebut, saat guncangan dahsyat itu terjadi, polisi Asep bertugas pada posko pengamanan mengingat waktu itu Aceh sedang bergejolak politik dengan adanya Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

Anggota Brimob Bripda Asep (baju merah) hilang saat Tsunami Aceh ditemukan di rumah sakit jiwa. [viralinbos / Instagram]

Akibat dari sapuan Tsunami air laut yang datang secara tiba-tiba, posko tempat Asep bertugas dan bangunan di sekitarnya dikabarkan rata dengan tanah.

Melansir Hops.id--jaringan Suara.com, Asep bersama sejumlah rekannya pun dinyatakan menghilang, bahkan dia sempat diberi gelar sebagai Abrip Anumerta Asep.

Viralnya kisah polisi Asep yang berawal dari informasi yang dibagikan oleh RSJ Zaenal Abidin Banda Aceh, mereka mengungkapkan kalau salah satu pasiennya diduga adalah personil Polri yang hilang dalam tragedi tsunami 2004.

Kabar tersebut lalu sampai di telinga rekan-rekannya. Mereka langsung menjenguk ke RSJ tersebut dan mendapati bahwa Asep jadi salah satu pasien OGDJ.

Namun saat dikunjungi rekan seprofesinya, Abrip Asep tidak merespons dengan normal.

Kendati begitu belum terkonfirmasi lebih lanjut apakah sosok pasien ODGJ itu merupakan anggota polisi Asep, sampai sejauh ini pihak rumah sakit telah mencocokkan ciri fisik serta ciri lainnya dan mendekati ciri pria tersebut.

“Rasa syukur pun tak henti-hentinya bagi Sang Khalik pemberi Kehidupan atas mukjizat ini. Keluarga Besar Polri akan berbahagia atas informasi ini,” ujar si pengunggah dikutip Kamis (18/3/2021).

“Semoga saja bisa sehat kembali dan sudi kiranya bapak Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, SIK, M.SI bisa mengakomodasi beliau untuk kembali menjadi anggota Polri,” sambungnya.

Load More