Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Senin, 08 Februari 2021 | 15:37 WIB
Ilustrasi COVID-19 (Unsplash/Martin Sanchez)

SuaraRiau.id - Per Minggu (7/2/2021), warga Riau yang terkonfirmasi positif Covid-19 sudah mencapai 29.521 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir menjelaskan bahwa secara umum terjadinya kematian antara lain dipicu karena banyak pasien yang baru datang ke rumah sakit saat gejalanya sudah buruk.

Tak hanya itu, kata dia, potensi meninggalnya pasien Covid-19 bisa jadi kemungkinan penanganan yang terlambat karena pasien datang ke RS dengan kondisi yang sudah lebih buruk dibandingkan kondisi di awal.

"Ketika ada kondisi penyerta kemudian terkena Covid-19, ini akan membuat kondisi pasien akan menjadi lebih buruk," katanya dikutip dari Antara, Senin (8/2/2021).

Lebih lanjut, banyak masyarakat yang memiliki riwayat penyakit tidak menular seperti hipertensi, diabetes melitus, atau penyakit jantung yang merupakan faktor komorbid yang dapat memperparah atau memperburuk kondisi pasien Corona.

Pada Minggu, terdapat penambahan 77 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Namun, terdapat penambahan tiga pasien yang dinyatakan meninggal dunia, yaitu Tn SH (62) yang merupakan warga Kota Pekanbaru, Tn M (55) yang merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir dan Tn EZ (60) yang merupakan warga Kabupaten Indragiri Hulu.

"Dengan adanya penambahan kasus tersebut, maka total terkonfirmasi Covid-19 di Riau menjadi 29.521 kasus, terdiri atas 27.830 orang sembuh dan 707 orang meninggal dunia," kata Mimi.

Sementara itu, pasien yang masih isolasi mandiri tercatat sebanyak 612 orang, menjalani perawatan di rumah sakit sebanyak 372 orang.

"Semoga pasien yang masih diisolasi ini lekas sembuh, negatif Covid-19, selain itu diimbau masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan," katanya.

Kemudian, untuk kasus suspek yang isolasi mandiri berjumlah 1.661 orang, isolasi di RS berjumlah 60 orang, selesai isolasi berjumlah 69.350 orang, meninggal berjumlah 195 orang. Dengan demikian, total suspek berjumlah 71.266 orang. (Antara)

Load More