SuaraRiau.id - Program vaksinasi Covid-19 di Riau sedang berjalan. Sebanyak 2.474 tenaga kesehatan (nakes) dan tokoh masyarakat, agama dan pejabat publik telah disuntik vaksin Covid-19.
Disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliani Nazir bahwa hingga kini pelaksanaan vaksin berjalan lancar dan belum ada laporan mengenai efek samping dari pemberian vaksin CoronaVac buatan Sinovac, China yang bekerja sama dengan Biofarma.
"Hingga data terakhir pada Minggu (24/1) sudah 2.474 orang yang divaksin, yakni dari kelompok nakes dan tokoh di Riau," ungkap Mimi dikutip dari Antara, Selasa (26/1/2021).
Dari 2.474 orang yang divaksin, lanjutnya, berasal dari tiga kabupaten/kota yang merupakan daerah distribusi vaksin tahap pertama sebanyak 15.188 dosis/vial. Realisasi vaksinasi di Kota Pekanbaru mencapai 1.014 orang, Kabupaten Pelalawan 599 orang, dan Kabupaten Kampar 861 orang.
Menurut dia, masih ada tenaga kesehatan yang ditunda vaksinasinya. Selain itu, ada juga yang batal divaksin karena gangguan kesehatan atau ada komorbid. Dengan begitu, realisasi vaksinasi baru mencapai sekitar 16,3 persen dari jumlah distribusi vaksin tahap pertama.
"Ada 1.666 nakes yang tidak divaksinasi dari tiga kabupaten/kota itu," ujarnya.
Mimi menjelaskan penyebab ribuan nakes yang tidak divaksin tersebut berdasarkan kategori, yakni ditunda vaksinasi sebanyak 1.372 orang, tidak divaksin akibat komorbid 550 orang, dan alasan lain 567 orang.
Dijelaskan Mimi, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan kabupaten/kota yang telah menerima vaksin, dan masih ada tiga daerah lagi yang belum memberikan data vaksinasi, yakni Siak, Bengkalis dan Kuantan Singingi.
Secara keseluruhan Pemerintah Provinsi Riau sudah menerima 69.480 dosis vaksin untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pada tahun ini. (Antara)
Berita Terkait
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
CEK FAKTA: Joe Biden Terserang Kanker Gara-gara Vaksin Covid-19, Benarkah?
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
234 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci, Kemenag Sebut Jumlahnya Turun Ketimbang Tahun Lalu
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
BRI Berdayakan Warga Binaan melalui Pembangunan BLK di Nusakambangan
-
Ganti Rugi Lahan Flyover Garuda Sakti Rp100 M, Gubri: Tinggal Pembayaran
-
Kronologi Siswi SMA Hilang Ditemukan Lemas di Hutan Lanud Pekanbaru
-
Indra Pomi Nangis usai Divonis 6 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Rp8,9 Miliar
-
Polda Riau Dorong Pertambangan Rakyat Kuansing Diaktifkan, Dubalang Jadi Penjaga Ketertiban