SuaraRiau.id - Blusukan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma di ibu kota menuai pro dan kontra sejumlah kalangan.
Tak hanya sampai di situ, Risma juga kemudian memberikan pekerjaan kepada belasan tunawisma yang ia jumpai selama blusukan.
Risma membagikan pekerjaan di perusahaan BUMN PT Waskita Karya. Bukan cuma sekadar bagi-bagi kerjaan ke tunawisma, bahkan Risma sampai rela mengantarkan mereka ke tempat kerjanya, yakni di lokasi proyek Tol Becakayu, Bekasi, Jawa Barat.
Hal itu setidaknya dilakukan pada Kamis (21/1/2021). Hal tersebut merupakan aksi kesekian kalinya Risma.
Mantan Wali Kota Surabaya itu juga pernah membagikan pekerjaan kepada 5 tunawisma di PT PP Properti Tbk di Lagoon, Bekasi.
Kata Risma, ke depan tak cuma para tunawisma binaan Mensos di daerah Bekasi dan Jakarta saja yang mendapat kerja. Sebab dia juga akan menggenjotnya juga di balai-balai milik Mensos lainnya di seluruh Indonesia.
Baginya, Kemensos juga turut akan memperhatikan Tunawisma dan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS). PPKS sendiri, terdiri dari anak terlantar, anak jalanan, lanjut usia terlantar, penyandang disabilitas, pengemis, pemulung, korban tindak kekerasan, fakir miskin, dan lain sebagainya.
“Nantinya juga akan ada pekerjaan untuk mereka di Waskita Karya di seluruh Indonesia, tidak hanya di sini (Bekasi),” kata Mensos Risma, dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Jumat (22/1/2021).
Dalam mempekerjakan tunawisma, Risma tak sembarangan. Ia mengatakan, belasan tunawisma yang diberikan kerja oleh Kemensos itu akan disalurkan ke pekerjaan yang sesuai dengan keterampilannya.
“Saya bertanya pendapatan mereka, (kata mereka) Rp 30 ribu dan itu kadang untuk berdua. Kita bayangkan, bagaimana mereka bisa sewa rumah, mengontrak, apalagi membeli,” kata Risma.
Dengan bekerja di perusahaan pelat merah itu, Risma yakin para tunawisma akan mendapat pemasukan maupun kehidupan yang lebih baik dengan mendapat pekerjaan rutin di PT Waskita Karya.
Hingga kini, Kemensos mencatat masih ada 12 orang tunawisma lagi yang siap bekerja. Risma berharap mereka tidak tertarik ke Jakarta untuk mencari pekerjaan.
“Sehingga, beban ibu kota lebih ringan,” ujar Risma.
Berita Terkait
-
Andai Bupati Pati Dilengserkan, Siapa Penggantinya? Begini Ketentuan Resminya
-
Wakil Bupati Pati dari Partai Apa? Ini Sosok yang Bakal Gantikan Sudewo bila Dimakzulkan
-
Siapa Wakil Bupati Pati? Siap-siap Jadi Bupati Pati Jika Sudewo Dilengserkan Demonstran!
-
Siapa Risma Ardhi Chandra? Calon Bupati Pati Jika Sudewo Dimakzulkan, Segini Hartanya
-
Deswita Maharani Tahu Diri Tak Hadir Wisuda Anak Sambung, Mulan Jameela Diminta Berkaca
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Penjagalan Anjing di Pelalawan, Hewan Disiksa hingga Mati lalu Dijual Dagingnya
-
5 Mobil Lawas Legend untuk Anak Muda, Dijamin Bikin Keren di Tongkrongan
-
BRI Kolaborasi dengan Dukcapil, Database Kependudukan Nasional Kini lebih Cepat dan Akurat
-
Puluhan Tokoh Adat Datangi LAM Riau, Mengadu 3 Warga Dituduh Merambah Hutan
-
Gurita Bisnis Fitria Yusuf, Putri Jusuf Hamka yang Disorot Terkait Kasus Korupsi