Eko Faizin
Jum'at, 22 Januari 2021 | 07:26 WIB
Ratusan guru BK saat mengikuti seminar yang digelar Politeknik Caltex Riau (PCR), Rabu (20/1/2021). [Humas Politeknik Caltex Riau]

Menurut Yanuar, dari perjalanan yang sudah hampir 20 tahun ini, masih banyak yang harus diperbaiki.

"Tetapi insya allah dengan dukungan segenap civitas akademika yang solid, insya Allah, PCR dapat berperan untuk ikut menyelesaikan tantangan-tantangan tersebut," ungkapnya.

Konsolidasi dan memperkuat basis agar lompatan-lompatan yang direncanakan untuk dilakukan dan apa yang telah dikerjakan akan menguatkan yang di dalam. Karena apa yang dicapai sekarang merupakan kerja kolektif setiap individu yang ada di Politeknik Caltex Riau.

"Sebagai bentuk rasa syukur kami kehadirat Allah SWT, atas rahmat, berkah, hidayah, kepada PCR sehingga masih diberikan kepercayaan oleh masyarakat dalam menjalankan pendidik vokasi ini, dan untuk memperkuat silaturahmi kepada segenap stakeholder, kami mengadakan rangkaian kegiatan untuk menyambut ulang tahun ke 20, yang dimulai dengan acara seminar guru BK yang digelar hari ini," ucapnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Seminar Guru BK 2020 Rizadi Sasmita Darwis ST MT mengatakan seminar ini untuk memberikan pendekatan Bapak/Ibu Guru BK dalam menghadapi dan memberikan pengajaran kepada siswanya pada era new normal.

"Dikarenakan pada masa transisi ini tentu membutuhkan adaptasi baru bagi siswa. Oleh karena itu, dengan adanya seminar Guru BK ini dapat memberikan inovasi baru dalam membentuk generasi mandiri serta mendapatkan tips-tips dari narasumber khususnya dalam bidang konseling siswa," jelasnya.

Teknisnya, kegiatan seminar ini dilakukan secara daring dan luring. Untuk kegiatan luring dilakukan di Gedung Serba Guna (GSG) Politeknik Caltex Riau. Sedangkan secara daring disiarkan langsung di YouTube Politeknik Caltex Riau dan aplikasi Zoom Meeting.

“Peserta yang hadir untuk mengikuti kegiatan ini secara luring terbatas, kita menyediakan kuota sebanyak 100 peserta. Para peserta yang hadir wajib mengikuti protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung. PCR juga telah menyediakan masker, tempat cuci tangan dan jarak antara peserta sudah mengikuti protokol kesehatan,” ungkapnya.

Load More