SuaraRiau.id - Kompetisi Liga 1 dan 2 Indonesia yang diwacanakan awal tahun ini mesti kandas lantaran pandemi Covid-19 yang belum usai.
Pihak kepolisian juga belum memberikan izin pelaksanaan event sepakbola tersebut.
PSPS Riau sebagai kontestan liga 2 merasa kecewa berat terhadap keputusan lanjutan liga 2 Indonesia yang masih buram. Lanjutan liga hingga saat ini menemui titik terang.
Manajemen PSPS ingin operator liga PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI dapat memastikan lebih lanjut soal pelaksanaan liga tersebut.
Media officer PSPS Riau, M Teza Taufik meminta agar PSSI dan LIB bisa memastikan izin dulu baru mengungkapkan Liga 2021 digelar Mei tahun ini
"Karena kita sudah dua kali dikecewakan yakni Oktober kemarin batal. Februari ini juga batal. Nanti Mei bisa batal juga kalau izin Polri kembali jadi kendala," kata Teza kepada SuaraRiau.id, Rabu (20/1/2021).
Dijelaskannya, hasil Owner's Meeting Liga 1 dan Liga 2 dengan PSSI dan LIB hari ini, Jumat (15/1/2021) kemarin secara virtual menyatakan kompetisi tersebut resmi batal digelar.
PSPS Riau ingin operator liga dapat mematikan terlebih dahulu, baru bicara soal kompetisi. Sebab persiapan klub juga mesti disiapkan jauh-jauh hari.
"Keputusan akan memasuki kompetisi baru yakni Liga 2021 yang disebutkan akan diwacanakan pada bulan Mei - November. Namun semuanya tetap bergantung pada izin Polri tadi," ungkapnya.
Menurut Teza, Mei nanti Liga 2021 itu juga akan kembali pada sistem normal yakni 2 wilayah dan ada promosi dan degradasi.
"Selain itu subsidi juga tidak ada. Banyak tim yg sudah memutuskan membubarkan tim karna tidak sanggup lagi beban gaji operasional dan lain-lain," katanya.
Pihaknya juga belum bisa memastikan apakah PSPS Riau juga akan membubarkan diri lantaran kontestasi yang masih buram.
Namun demikian, manajemen ingin operator liga dapat memberikan keputusan yang jelas terkait nasib kompetisi liga di tanah air.
Kontributor : Panji Ahmad Syuhada
Berita Terkait
-
Media Asing Prediksi Nasib Buruk Indonesia di Babak Round 4, Seperti Apa?
-
Laga Indonesia vs Cina: Jadi Pembuktian Rasa Nasionalisme Bagi Emil Audero
-
Marselino Ferdinan Absen Lawan China, Ivar Jenner Jadi Gelandang Serang?
-
Garudayaksa FC Bermain di Liga 2, Prabowo Subianto Turun Tangan Langsung?
-
Prediksi Starter Indonesia Lawan China, Si Anak Hilang Berpeluang Main!
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Tumpukan Sampah di Pasar Agus Salim Pekanbaru, Pedagang: Baunya Menyiksa
-
Ayah Bocah SD Meninggal Diduga Dibully Minta Keadilan: Pak Prabowo Tolong Kami
-
Selamat! Kamu Mendapatkan 4 Cuan DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
Pemprov Riau Tunda Bayar Rp1,7 Triliun, Begini Respons Gubri Wahid