SuaraRiau.id - Kisah seorang pria yang geram terhadap aksi pengendara yang kebut-kebutan di sekitar rumahnya belakangan jadi sorotan. Ia nekat membangun 11 polisi tidur hingga membuat warga sekitar kesulitan.
Nor Mohamad Roslam Harun, mendadak viral setelah kedapatan membuat belasan polisi tidur di depan rumahnya sebagai upaya agar pengendara yang lewat di depan rumahnya lebih berhati-hati.
Alih-alih menyelesaikan masalanya, 11 polisi tidur yang ia bangun ini malah membuatnya makin repot hingga didatangi pihak kepolisian.
Dalam sebuah unggahan akun Facebook Info RoadblocksJPJ/POLIS, dijelaskan bahwa 11 polisi tidur itu dibuat sangat berdekatan dalam jarak tidak sampai 40 meter. Hal tersebut pun membuat penduduk sekitar kesulitan untuk keluar masuk jalan utama.
Baca Juga: Malaysia Turunkan Timnas U-19 di Cabor Sepakbola SEA Games 2021
Pria berusia 40 tahun asal Malaysia ini mengaku nekat melakukan hal itu karena merasa terganggu dengan banyaknya pengendara yang mengebut di jalan dekat rumahnya itu. Ditambah, ia juga memiliki gangguan mental yang belum mendapat perawatan.
"Kamar tidur saya berada di bagian ujung yang berdekatan dengan jalan, itu menyebabkan bunyi bising kendaraan yang menggangu tidur," ungkap pria itu.
"Saya sangat tertekan dengan masalah ini, belum lagi saya juga mempunyai masalah kesehatan (gangguan mental) namun belum mendapatkan perawatan," ungkapnya lagi.
Meskipun Nor sempat berhasil mebuat 11 polisi tidur di jalan dekat rumahnya, banyak warga sekitar yang keberatan. Nor pun didatangi oleh pihak kepolisian Malaysia dan dinasihati untuk menghancurkan polisi tidur tersebut.
"Kemarin ada polisi datang menemui saya. Dia menasihati saya dengan baik untuk menghilangkan semua polisi tidur itu. Jadi kemarin saya menyewa buldoser untuk meratakan 13 polisi tidur, termasuk dua yang lama," ungkap Nor.
Baca Juga: Kembali Lockdown, Begini Suasana di Kuala Lumpur
Lewat akun Facebooknya, Nor mengaku telah menghancurkan 11 polisi tidur buatannya itu. Meskipun begitu ia berharap orang-orang tak mengebut saat lewat jalan di dekat rumahnya itu.
Alhamdulillah.. Semua sudah selesai meratakan bonggol (polisi tidur). So jalan ini dah tak ada bonggol lagi. Tapi ingat, jangan mengebut. Kalau mau lewat pelan-pelan, hormati orang yang di rumah," tulis Nor di akun Facebooknya.
Persoalan yang terjadi di salah satu kampung di Malaysia ini pun telah selesai. Warga bisa kembali melewati jalan tanpa kesulitan dan Nor berharap tak ada lagi yang mengebut di jalan itu.
Berita Terkait
-
Kebakaran Hanguskan Rumah WNI di Tawau Malaysia, Konsulat RI Sigap Berikan Bantuan
-
Pemulangan 7 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Sarawak Terkendala Biaya
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
-
Pesona Retro Motor Listrik: SM Sport E Classic, Super Cub Versi Zero Emission
-
Fans Malaysia Iri dengan Pemain Keturunan Timnas Indonesia: Lancar Nyanyi Lagu Tanah Airku
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Jaga Keamanan Masa Tenang Pilkada, Polres Siak-Instansi Terkait Patroli Skala Besar
-
Hari Guru, Begini Jejak Kisah Guru di Balik Kesuksesan Para Engineer PHR
-
Pimpin Transformasi Hijau Berkelanjutan, Sunarso Dinobatkan sebagai The Best CEO
-
Review Smartphone iQOO Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Dukung Gaya Hidup Sehat, BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024