SuaraRiau.id - Dalam setiap penampilannya, Raja Dangdut Rhoma Irama kerap didampingi oleh Soneta Group. Soneta adalah grup musik dangdut yang didirikan oleh Rhoma Irama pada 11 Desember 1970.
Puluhan tahun berdiri, personel Soneta pun sudah beberapa kali ganti formasi dengan personel baru karena sebagian anggotanya telah meninggal. Terbaru, personel grup Soneta, Haji Wempy (rhytm), meninggal dunia kemarin, Minggu (3/1/2021).
Rhoma Irama pun mengumumkan kabar duka itu di Instagram, sekaligus memohon doa. Ditemui beberapa waktu lalu, Raja Dangdut Rhoma Irama sempat membeberkan caranya mengenang rekan-rekan Soneta yang telah tiada.
"Salah satu cara saya adalah tidak melupakan mereka, memberikan fee setiap penampilan. Setiap aktivitas soneta kalau ada fee, selalu kami bagikan kepada orang-orang yang sudah meninggal, janda-jandanya, bahkan janda sudah meninggal kami berikan ke ahli waris," kata Rhoma Irama.
Rhoma Irama mengaku tak pernah putus silaturahmi. Sebab, para personel Soneta sudah seperti keluarga sendiri.
"Bagaimana mengikat tali keluarga ini dan tidak melupakan," ujarnya.
Puluhan tahun berdiri dan usia tak muda lagi, tak dipungkiri membuat Rhoma Irama ingat dengan mati. Namun, usianya dan sekian personel telah berganti tak membuat Rhoma Irama berkeinginan membubarkan Soneta.
"Tidak ingin bubarkan Soneta tidak ada, apapun dinamika, tidak pernah mau bubarkan Soneta," tegas Rhoma Irama.
Soneta Group adalah sebuah grup musik dangdut dari Indonesia yang didirikan oleh Rhoma Irama sejak Desember 1970. Dari awal berdiri hingga sekarang, Soneta kini masuk formasi ke-9.
Baca Juga: Innalillahi, Rhoma Irama Umumkan Personel Pertama Soneta Meninggal
Sebelum H Wempy meninggal dunia, generasi pertama Soneta Group, H Nasir (Mandolin) meninggal dunia pada 3 Februari 2020. H Nasir mengidap penyakit jantung dan telah menyatakan pensiun dan digantikan oleh anaknya, Zuhri Nasir.
Personel Soneta generasi pertama kini menyisakan dua orang, yakni Rhoma Irama dan H Hadi (seruling). Personel lain, yakni Riswan (keyboard), Herman (bass), Kadir (gendang) dan Ayub (timpani dan tamborin) telah meninggal dunia.
Berita Terkait
-
Rhoma Irama Bahas Akar Masalah Royalti: Penyanyi Naik Alphard, Pencipta Naik Angkot
-
Ayah Ayu Ting Ting Labrak Tetangga, Tak Terima Istrinya Dibilang Orang Kaya Baru
-
Konser Tunggal, Mimpi Ayu Ting Ting yang Belum Terwujud
-
Siap-Siap Dibuat Penasaran, Rhoma Irama Bakal Nyanyikan Lagu Maliq & DEssentials di Pestapora 2025
-
Memilih Beda, Rhoma Irama Bebaskan Semua Orang Nyanyikan Karyanya
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Ini Alasan Warga Pembuat Mural One Piece di Semanggi, Suka Menggambar dan Diminta Buat
-
Pembuktian Justin Hubner dan Pelampiasan Dean James, Dua Bek Timnas Indonesia Bentrok di Eredivise
-
Ekonomi RI Tumbuh 5,12 Persen, Pemerintah Jadi Mesin Utama Pendorong Pertumbuhan
-
Adu Kokoh Maarten Paes vs Emil Audero: Siapa Pilihan Kluivert di Kualifikasi Piala Dunia 2026?
-
Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Senjata Rahasia Garuda di Jeddah?
Terkini
-
Dukung Jaring Pengaman Sosial, BRI Salurkan BSU Hingga Rp2,25 Triliun
-
Kabar Duka, Istri Bupati Rokan Hilir Meninggal Dunia di Usia 72 Tahun
-
Heboh Api Menyala Lagi dalam Ruko Terbakar yang Tewaskan Satu Keluarga di Pekanbaru
-
Gencar Razia Penambangan Emas Ilegal di Kuansing, 3 Orang Ditangkap
-
Dini Hari Maut di Pekanbaru, Pasutri dan 2 Anaknya Tewas dalam Kebakaran Ruko