SuaraRiau.id - Larangan menggelar pesta dengan kembang api dalam merayakan Tahun Baru 2021 juga berlaku di Kota Batam, Kepulauan Riau.
Wali Kota Batam Muhammad Rudi hal tersebut untuk mencegah penyebaran virus Corona di wilayahnya.
"Harus kita sadari bersama, ini upaya kita menghentikan penyebaran Covid-19," ujar Muhammad Rudi dikutip dari Antara di Batam, Rabu (30/12/2020).
Ia menyatakan kekhawatirannya apabila pesta kembang api diizinkan, maka akan menimbulkan kerumunan masyarakat. Padahal, untuk mencegah penularan virus Corona, jaga jarak antarwarga harus dipatuhi.
Kebijakan melarang pesta kembang api merupakan langkah pemerintah menegakkan protokol kesehatan.
Ia meminta masyarakat berbesar hati harus merayakan pergantian tahun dengan cara yang berbeda dari tahun sebelumnya, demi keselamatan bersama.
Aparat keamanan juga menggelar patroli saat malam pergantian tahun, sehingga masyarakat diminta tetap mematuhi larangan itu.
"Jangan berkerumun, jangan abaikan protokol kesehatan," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota mengingatkan masyarakat menerapkan protokol kesehatan mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
"Terus terapkan 3M, dan kita juga berharap agar vaksin segera dikirim ke daerah sebagai solusi menyelesaikan persoalan Covid-19," kata dia.
Sementara itu Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batam mencatat tambahan 19 orang positif dan 39 orang sembuh pada Rabu (30/12/2020).
Dengan tambahan itu, maka total 4.951 orang terpapar virus Corona, sebanyak 4.430 orang di antaranya pulih, 130 orang meninggal dan 391 orang lainnya masih dalam perawatan.
Dari tambahan 19 orang positif hari ini, enam orang di antaranya adalah konfirmasi bergejala, dan 13 orang konfirmasi tanpa gejala. (Antara)
Berita Terkait
-
Rumah Sakit Internasional Pertama di KEK Batam Hadirkan Layanan Kesehatan Standar Global
-
Fenomena Halo Matahari Hiasi Langit Batam
-
Muncul Fenomena Halo Matahari di Langit Batam, Warga Abadikan Momen Langka
-
Perang Belum Usai! Kompol Narkoba Divonis Mati, Kejari Batam Siap Bertarung Habis-habisan di MA
-
Rempang Memanas: Menteri Klarifikasi Usulan Penundaan Investasi, Hanya Area Ini yang Ditunda?
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
Terkini
-
CEK FAKTA: Ahmad Sahroni Pingsan Dilarikan ke RS usai Rumah Dijarah, Benarkah?
-
Popok Sampah Jadi Berkah: UMKM Binaan BRI Ciptakan Inovasi Ramah Lingkungan & Berdayakan Disabilitas
-
Jangan Panik! Transaksi BRI Aman & Lancar saat Libur Maulid Nabi karena Weekend Banking
-
BRI Rayakan Hari Pelanggan Nasional dengan Sambangi dan Sapa Nasabah Secara Langsung
-
Pemprov Riau Siapkan 2 Lokasi Program Transmigrasi, untuk Siapa?