Scroll untuk membaca artikel
Risna Halidi | Lilis Varwati
Senin, 14 Desember 2020 | 17:11 WIB
Ilustrasi: Orangtua Harus Tahu, Gangguan Pencernaan Bisa Hambat Kemampuan Otak Anak (Elements Envato)

SuaraRiau.id - Proses belajar pada anak tidak hanya dipengaruhi oleh kemampuan otak tapi juga sistem pencernaan. Hal tersebut disampaikan oleh dokter spesialis anak DR. dr. Ariani Dwi Widodo Sp. A(K) beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan, keduanya memiliki hubungan dua arah yang saling memengaruhi yang disebut gut brain axis atau gut brain connection. 

Dikutip Suara.com dari Alodokter, terdapat hubungan komunikasi dua arah antara otak dengan sistem saraf yang mengatur pencernaan yang menghubungkan pusat kognitif dan emosional otak dengan fungsi dari sistem pencernaan, begitu pula sebaliknya.

"Ada penelitian-penelitian yang membuktikan antara hubungan otak dan saluran cerna. Otak memengaruhi saluran cerna, misalnya kita stres merasa sakit perut, ingin ke toilet terus. Juga saluran cerna memengaruhi otak melalui zat-zat," jelas dokter Ariani saat siaran langsung Instagram bersama Buumi Playscape beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Banyak yang Keliru, Probiotik Tak Bisa Jadi Obat Utama Sakit Pencernaan

Saat anak mengalami gangguan pencernaan, maka anak juga berisiko mengalami gangguan pertumbuhan dan perkembangan. Selain itu serta tidak kalah penting, proses belajar anak juga akan terganggu, lanjut Ariani.

Pencernaan yang terganggu bisa memengatuhi perasaan dan perilaku anak. Karenanya, ia menyarankan orangtua harus memastikan nutrisi yang diberikan kepada anak tercukupi agar anak memiliki saluran cerna yang sehat.

"Kuncinya itu. Maka anak akan merasa lebih nyaman saat beraktivitas, tumbuh dan kembangnya optimal," katanya.

Ia menjelaskan bahwa pencernaan yang baik juga akan mendukung penyerapan nutrisi lebih optimal dan bermanfaat bagi tubuh.

"Fungsi pencernaan untuk membuat makan yang masuk dalam bentuk utuh kemudian jadi molekul kecil yang bisa diserap tubuh. Nutrisi yang diserap dan bisa digunakan tubuh akan jadi fondasi penting dalam perkembangan sel, metabolisme, juga enzim," papar Ariani. 

Baca Juga: Selain Lancarkan Pencernaan, Ini Manfaat Teh Kombucha yang Kamu Harus Tahu!

Load More