SuaraRiau.id - Badan Konservasi Sumber Daya Alam atau BKSDA Sumbar mengamankan dua ekor harimau Sumatera yang sebelumnya berkeliaran di Nagari Simpang Tanjuang Nan Ampek, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.
"Hari ini kami telah berhasil mengamankan seekor lagi harimau yang sebelumnya sempat berkeliaran di Jorong Lurah Ingu," kata Kepala BKSDA Resor Konservasi Wilayah Solok, Afrilius, Senin (7/12/2020).
Ia mengatakan harimau itu masuk ke dalam kerangkeng berisi umpan kambing yang sudah dipasang beberapa waktu lalu.
"Diperkirakan harimau itu masuk kerangkeng pada 08.10 WIB, kemudian kami langsung mengamankannya," ujar dia.
Baca Juga: 5 Hewan Langka di Indonesia Yang Wajib Dilindungi
Ia mengatakan harimau yang berjenis kelamin jantan itu akan dibawa ke pusat rehabilitasi harimau Sumatera di Kabupaten Dharmasraya.
Pada Minggu (6/12), BKSDA juga mengamankan seekor harimau yang masuk ke perangkap di Jorong Rawang Gadang, Nagari Simpang Tanjuang Nan Ampek.
Afrilius mengatakan harimau yang berkeliaran di Jorong Rawang Gadang tersebut akhirnya masuk perangkap yang berisi umpan seekor anjing.
"Hingga hari ini dua ekor harimau yang sebelumnya berkeliaran di Jorong Rawang Gadang dan di Jorong Lurah Ingu sudah berhasil ditangkap," kata dia.
Camat Danau Kembar Eka Putra mengimbau warga di daerah itu tidak cemas dan berharap bisa kembali beraktivitas seperti biasa.
Baca Juga: Sempat Berkeliaran, Harimau Sumatera Berhasil Masuk Perangkap
"Karena hari ini kedua harimau itu telah berhasil diamankan tim BKSDA. Kami berharap warga bisa kembali beraktivitas seperti biasa," tuturnya.
Ia berharap, harimau tersebut segera dikembalikan ke habitatnya dan tidak masuk lagi ke permukiman warga. Antara
Berita Terkait
-
Harimau Sumatera Mati di Medan Zoo, Warganet Ngamuk ke Bobby Nasution: Walkot Modal Mertua
-
Bikin Geger! Harimau Sumatera Berkeliaran di Halaman Masjid dan Terekam CCTV
-
Pekerja Tewas Mengenaskan Diterkam Harimau di Riau, Sempat Teriak Minta Tolong
-
Pemuda Tewas Diterkam Harimau di Indragiri Hilir Riau, Begini Kronologinya
-
Bikin Warga Was-was, Harimau Terekam CCTV Tercebur di Bendungan: Jangan Dibunuh!
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
Terkini
-
Inovasi E-Break, PHR Hemat Biaya Produksi Balam South Rp29 Miliar
-
Hari Pencoblosan, KPU Riau Ungkap Larangan untuk Pemilih dan Lembaga Survei
-
Intip Snack Emping Jagung Nasabah PNM Mekaar yang Diborong Wapres Gibran
-
Jaga Keamanan Masa Tenang Pilkada, Polres Siak-Instansi Terkait Patroli Skala Besar
-
Hari Guru, Begini Jejak Kisah Guru di Balik Kesuksesan Para Engineer PHR