SuaraRiau.id - Sadam (34) seorang warga Kabupaten Siak merasa lega setelah dirinya kembali diputus menang oleh Pengadilan Tinggi (PT) Tata Usaha Negara (TUN) Kota Medan.
Hal itu buntut dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak tidak melantik Sadam yang menang secara adil dan sah pada pemilihan penghulu kampung secara serentak pada November 2019 tahun lalu.
"Sudah setahun lebih saya berjuang melawan ketidak adilan ini, alhamdulillah saya menang di PT TUN Medan melawan Pemkab Siak," jelas Sadam kepada SuaraRiau.id (Suara.com), Jumat (27/11/2020) pagi.
Sadam hingga saat ini masih kebingungan dengan apa yang menjadi persoalan Pemkab hingga tidak ingin melantiknya sebagai Penghulu Kampung Benteng Hulu yang secara sah menang di pemilihan.
"Juli 2020 saya menang di PTUN Pekanbaru, lalu mereka (Pemkab Siak) banding, di PT TUN Medan menang lagi saya, gak tau kapan drama ini akan berakhir," sebutnya.
Menurut Sadam, perjuangan yang Ia lakukan saat ini bukan semata mempertahankan kekuasaan bahwa dirinya memenangkan pemilihan penghulu kampung.
"Tidak saya kejar kali untuk jadi penghulu itu,saya perjuangkan keadilan saja, berharap tidak ada kejadian serupa menimpa yang lainnya. Bagi saya ini juga persoalan aturan yang harus ditegakkan," terang Sadam.
Tiga hari jelang pelantikan, diceritakan Sadam, ia diberi pesan singkat Whatsapp oleh Camat Mempura Dessy Fefianti, bahwa dirinya batal dilantik.
Sadam mengaku terkejut atas isi pesan singkat tersebut, bahkan ia sempat pertanyakan kenapa tidak dilantik.
"Jujur saya terkejut dan tidak tau kenapa, dan saya juga gak dapat jawaban kenapa saya tidak dilantik," urai Sadam.
Menurutnya, ia dituduh melakukan kecurangan dalam pemilihan penghulu kampung yang dilakukan secara serentak se Kabupaten Siak. Setidaknya, ada 45 kampung yang melakukan pemilihan.
Sadam dituduh menggunakan politik uang saat hari tenang sebelum pencoblosan, ia juga dituduh membagikan ikan serai kepada masyarakat beberapa hari jelang pemilihan. Tuduhan itu juga tak sampai disitu, Sadam juga dituduh akan mengubah nama Kampung Benteng Hulu.
"Semua itu kan tak terbukti, dan soal nama kampung itu kan sudah ada nomenklaturnya sampai ke kementrian, dan saya fikir tuduhan itu sangat tidak mendasar," tutur Sadam lagi.
Setiap hari selama setahun, lanjut Sadam, masyarakat Benteng Hulu selalu menanyakan kapan dilantik dan kenapa tidak dilantik. Baginya itu menjadi semangat dalam perjuangannya untuk membuktikan bahwa Ia seharusnya dilantik dan apa yang dituduhkan kepadanya tidaklah benar.
Diingat Sadam, setelah proses pemilihan selesai, semua panitia, Bapekam, pengawas telah menandatangani berita acara bahwa pemilihan penghulu kampung sudah selesai dan sudah ada pemenangnya.
Berita Terkait
-
Dibawa Kembali ke Riau, Mahkota Sultan Siak Dibuat Ahli Perhiasan Jawa di Abad 19
-
Hasil PSU di 5 Daerah Kembali Digugat ke MK, KPU RI Tunggu BRPK
-
Pastikan Kesiapan PSU Lancar Sesuai Rencana, Wamendagri Turun Langsung ke Kabupaten Siak
-
Menapaki Rumah Singgah Tuan Kadi, Warisan Sejarah di Tepian Sungai Siak
-
Menyelami Warisan Melayu: Menelusuri Istana Siak yang Megah
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Dukung Lingkungan Bersih, BRI Peduli Latih Diversifikasi Produk Pupuk Kompos untuk Warga Bali
-
Gagasan Daerah Istimewa Riau Disampaikan ke Gubernur Abdul Wahid
-
Peringatan untuk ASN Pekanbaru yang Masih Nongki-nongki saat Jam Kerja
-
Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
-
5 Bedak Padat Terbaik untuk Kulit Berminyak, Bikin Wajah Segar Seharian