SuaraRiau.id - Satuan Tugas Percepatan Penanggulangan atau Satgas Covid-19 Riau menyatakan ada 331 tenaga kesehatan/Nakes di daerah tersebut yang terpapar Covid-19. Dari ratusan nakes yang positif corona tersebut 94,6 persen diantaranya dinyatakan sudah sembuh.
“Yang sampai sekarang masih dirawat hanya 3,6 persen dari total jumlah pasien,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir dalam pernyataan pers di Pekanbaru, Jumat (5/11/2020).
Sedangkan jumlah kasus kematian ada lima Nakes, atau 1,8 persen dari jumlah keseluruhan kasus.
Ia merincikan, Nakes yang paling banyak terinfeksi Covid-19 berkelamin perempuan yakni mencapai 251 orang, sedangkan yang laki-laki 80 orang.
Mimi mengatakan Nakes yang tertular Covid-19 beragam pekerjaannya, tidak hanya yang menangani pasien di fasilitas kesehatan. Namun, kasus yang paling banyak adalah dari perawat, yakni mencapai 174 orang, sedangkan dokter ada 68 orang. Selain itu, ada juga supir Ambulans hingga pegawai manajemen di fasilitas layanan kesehatan.
Daerah yang paling banyak kasus Nakes terpapar Covid-19 adalah di Kota Pekanbaru, yakni mencapai 127 orang. Kemudian Kabupaten Kampar ada 52 orang, Dumai 42 orang, Inhu 21 orang, Siak 20 orang, Bengkalis dan Rokan Hilir masing-masing 19 orang, Indragiri Hilir 11 orang, Rokan Hulu 10 orang, Pelalawan delapan orang, serta Kuansing dan Meranti masing-masing satu orang.
Mimi menambahkan, secara keseluruhan 12.473 pasien yang sebelumnya terinfeksi virus SARS-CoV-2 sudah sembuh, dan pertambahan pasien sembuh dalam sehari lebih tinggi ketimbang penambahan kasus baru.
Total pasien Covid-19 di Riau secara akumulatif ada 15.278 orang, dengan yang masih butuh perawatan di rumah sakit ada 659 orang dan yang isolasi mandiri 1.798 orang.
Mimi mengatakan meski Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Riau sudah berakhir, pemerintah menerapkan adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat yang produktif dan aman. Tujuannya untuk mempercepat penanganan Covid-19 dalam aspek kesehatan, sosial ekonomi, dan masyarakat dihimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Geger Video Mayat Covid-19 yang Bola Matanya Hilang Diduga di Probolinggo
“Pakai masker bila keluar rumah dan di tempat kerja, selalu menjaga jarak, dan sering mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir,” katanya. Antara
Berita Terkait
-
Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
Alasan Covid Dimentahkan, Pengacara Roy Suryo Sebut Jawaban Kejagung soal Eksekusi Silfester Absurd
-
'Gangguan Jiwa' COVID-19: Riset Ungkap Tekanan Mental Akibat Kesepian saat Pandemi
-
Tersangka Korupsi Masker Covid-19, Eks Wabup Sumbawa Bakal Ditahan Polisi Hari Ini?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Bocah Kakak Beradik Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam Galian C Pekanbaru
-
Dua Jenazah Warga Riau Korban Helikopter Jatuh Tiba di Pekanbaru
-
Kronologi Pria 72 Tahun di Meranti Hilang, Sebut Dibawa Bidadari usai Ditemukan
-
Harga Sawit Riau Naik, Ini Daftar Lengkap Periode 10-16 September 2025
-
Klaim Segera 6 Link DANA Kaget Hari Ini, Cuan Ratusan Ribu Menantimu