SuaraRiau.id - Apple mengeluarkan kebijakan melarang gerai resminya di China menjual produk terbaru seperti iPhone 12 kepada pihak ketiga.
Peraturan tersebut dikeluarkan untuk menjaga harga tetap stabil, demikian sejumlah media di China, Senin (26/10/2020).
Berdasarkan yang dilansir Antara, pernyataan itu beredar secara daring yang diduga berasal dari pihak Apple menunjukkan adanya larangan terhadap gerai untuk menjual produk tersebut kepada paltform penjualan daring seperti Pinduoduo, Taobao, dan Tmall.
Kalau ada gerai yang menjual kepada platform e-dagang di China itu akan dikenai denda sebesar 400.000 yuan atau sekitar Rp 880 juta per unit gawai.
Sayangnya sejauh ini tidak ada komentar resmi dari Pinduoduo dan Apple.
Harga Apple turun drastis saat dijual di laman e-dagang di China dalam beberapa tahun terakhir.
Pinduoduo, platform e-dagang populer karena besarnya potongan dan penjualan berbasis subsidi di China, selalu menawarkan produk-produk Apple jauh di bawah harga resminya sejak akhir 2018.
Pada tahun lalu iPhone 11 dijual oleh Pinduoduo bersamaan dengan waktu rilis perdananya dengan harga 900 yuan lebih murah daripada harga resminya.
Khusus untuk iPhone 12, konsumen di China masih antusias dengan harga tinggi sejak dirilis pada awal bulan ini.
Pada Jumat (23/10/2020) lalu, Pinduoduo mempromosikan diskon besar-besaran iPhone 12.
Sementara Taobao dan Tmall yang dikelola oleh Alibaba Group menjual iPhone 12 dengan harga yang sama dengan laman resmi Apple.
Meskipun antrean panjang di depan gerai resmi Apple di Sanlitun, Beijing, sudah tidak nampak, para calo masih menawarkan diri menjual iPhone 12 dengan harga 15 persen lebih tinggi dari harga resminya.
iPhone 12 sendiri di Tmall dijual dengan harga 6.299 yuan hingga 7.739 yuan atau sekitar Rp 13,7 juta-Rp 17 juta, tergantung kapasitas. (Antara)
Berita Terkait
-
Vivo Vision Resmi Dirilis, Headset Mixed Reality Pesaing Apple Vision Pro
-
CEK FAKTA: China Blacklist 20 Perusahaan India karena Bekerja Sama dengan AS?
-
Sinopsis The Great Dreamer, Drama China yang Dibintangi Shen Yue dan Ken Wu
-
Apple Ubah Desain iPhone 17 Pro, Tinggalkan Material Lama
-
Ulasan Film China Mumu: Hangatnya Cinta Ayah yang Tak Pernah Terucap
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Harga Sawit Riau Naik Lagi, Simak Daftar Lengkap untuk Semua Umur
-
PNM Mekaarpreneur, Membuka Jalan Pengusaha Ultra Mikro Menuju Pasar Lebih Luas
-
Siapa Sosok Ideal Sekda Siak? Inilah Profil Singkat 4 Calon dan Sepak Terjangnya
-
Oknum Guru di Kampar Diduga Lecehkan 3 Siswi, Begini Modusnya
-
BRI Raih Penghargaan, CEO: Jadi Motivasi untuk Terus Menghadirkan Kinerja Terbaik