SuaraRiau.id - Hari ini, Jumat (25/9/2020), Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan meresmikan jalan Tol Pekanbaru-Dumai.
Peresmian akan dihadiri langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Basuki Hadimuljono, Gubernur Riau Syamsuar dan Direktur Utama HK Budi Harto.
Berikut ini adalah 5 fakta tentang Tol Pekanbaru-Dumai:
1. Panjang Tol Pekanbaru-Dumai 131 km.
Tol ini terdiri dari 6 seksi tol yaitu seksi 1 (Pekanbaru-Minas) sepanjang 9,5 km, seksi 2 (Minas-Kandis Selatan) sepanjang 24,1 km.
Seksi 3 (Kandis Selatan-Kandis Utara) sepanjang 16,9 km, seksi 4 (Kandis Utara-Duri Selatan) sepanjang
26,5 km, seksi 5 (Duri Selatan-Duri Utara) sepanjang 29,45 KM dan seksi 6 (Duri Utara-Dumai) sepanjang 25,05 km.
2. Tol pertama di Riau.
Akhirnya Provinsi Riau mempunyai jalan tol yang bisa dinikmati warganya.
Diharapkan kehadiran tol tersebut bisa menghubungkan berbagai kawasan produktif, sehingga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi, memangkas jarak tempuh, biaya logistik dan tentunya menciptakan pusat-pusat ekonomi baru di Sumatera.
3. Tol pertama yang diresmikan secara virtual.
Pandemi Covid-19 yang belum mereda di Indonesia khususnya di Riau membuat Presiden Jokowi tidak bisa datang langsung untuk meresmikan.
Untuk itu Tol Pekanbaru-Dumai kali ini diresmikan secara virtual.
4. Tol unik dengan jalur khusus perlintasan satwa.
Tol Pekanbaru-Dumai terbilang unik karena ada sekitar 6 perlintasan khusus untuk gajah sumatera.
Hal ini agar keberadaan satwa dilindungi itu bisa tetap bebas berkeliaran di habitatnya dan tidak mengganggu pengguna jalan.
Gajah-gajah kebanyakan berada di kawasan suakamarga satwa Giam Siak Kecil, di kawasan ini ada sekitar 50-an ekor gajah liar.
Ditambah lagi kawanan gajah liar di suakamarga satwa Balai Raja ada sekitar 6 ekor. Selain itu sejumlah gajah lainnya yang ada di kawasan jalan tol.
5. Ada 7 gerbang tol.
Tol ini juga dilengkapi oleh 7 gerbang tol dan 5 pasang rest area.
Rest area terbagi menjadi 2 tipe yakni Tipe A yang terletak di KM 14,5, KM 45, dan KM 82. Sedangkan Tipe B terletak di KM 64 dan KM 13 (arah Pekanbaru).
Berita Terkait
-
Jawaban Pengacara Jokowi Soal Ijazah Bikin Refly Harun Geram: 'Aneh
-
Dokter Tifa Sebut Jokowi Hanya Bisa Dihancurkan Orang Gila
-
Rocky Gerung Telisik di Balik Dandanan Rapi Jokowi Saat Hendak Bertemu Budi Arie
-
Pandji Pragiwaksono Kaget Wajahnya Terpampang di Potret Keluarga Anak Jokowi: Nggak Inget Pas Fotonya
-
Lantik Rudi Sutanto Jadi Stafsus Menkomdigi, Meutya Hafid Tak Tahu Track Record-nya: Fix Titipan?
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
BRI Berdayakan Warga Binaan melalui Pembangunan BLK di Nusakambangan
-
Ganti Rugi Lahan Flyover Garuda Sakti Rp100 M, Gubri: Tinggal Pembayaran
-
Kronologi Siswi SMA Hilang Ditemukan Lemas di Hutan Lanud Pekanbaru
-
Indra Pomi Nangis usai Divonis 6 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Rp8,9 Miliar
-
Polda Riau Dorong Pertambangan Rakyat Kuansing Diaktifkan, Dubalang Jadi Penjaga Ketertiban