SuaraRiau.id - Efisiensi anggaran membuat Pemprov Riau, Pemkab-Pemkot hingga stakeholder lain harus bekerja keras dan menjaga kekompakan.
Hal tersebut disampaikan Gubri Wahid saat kegiatan Pawai Takbiran di Jalan Gajah Mada Pekanbaru, yang dilaksanakan pada Minggu (30/5/2025).
"Kerja keras dan kekompakan harus terus kita jalin, agar persoalan di Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau bisa diidentifikasi masalahnya dan kita carikan solusinya. Ini yang paling penting, karena masyarakat menunggu jawaban apa yang harus kita kerjakan dari persoalan yang ada di Riau," katanya.
Abdul Wahid juga mengucapkan syukur karena resmi menjalani kepemimpinan efektif pada 1 Maret bersamaan dengan bulan Ramadan.
Baca Juga: Defisit APBD Riau Tahun Ini Tercatat Rp132 Miliar tapi Berpotensi Jadi Rp3,5 Triliun
"Saya sebagai Gubernur Riau melatih diri agar semua masalah yang ada di Riau mampu diidentifikasi dan mencarikan solusinya, terutama masalah banjir, dan yang akan kita hadapi pada bulan Mei mendatang adalah karhutla (kebakaran hutan dan lahan). Hal ini menjadi titik fokus kita ke depan untuk terus diwaspadai," terangnya.
Bagi Wahid, bulan Ramadan ini memiliki arti sangat dalam, karena merupakan bulan yang penuh berkah, ampunan, dan rahmat Allah SWT.
Namun, bukan berarti setelah Ramadan berakhir, manusia dapat bebas melakukan hal yang buruk, tetapi hendaknya dengan berpuasa satu bulan itu mampu melatih diri agar lebih baik dari sebelumnya.
"Karena bulan puasa esensinya adalah memberikan latihan, baik itu, dari sisi kebiasaan yang buruk ke arah yg baik, maupun hawa nafsu juga amarah," sebut Wahid.
Ia juga mengajak masyarakat yang hadir untuk merenungkan langkah-langkah yang telah diambil, memperbaiki diri, menjadi pribadi yang lebih baik lagi ke depannya.
Baca Juga: Sanksi Berat Menanti Pejabat yang Nekat Pakai Mobil Dinas saat Lebaran
"Ayo kita terus bekerjasama dalam memperbaiki diri seperti melakukan kewajiban kita sebagai umat dengan beribadah, makmurkan masjid dan sebagainya," tandasnya.
Komitmen jaga pelayanan publik
Dalam momen tersebut Gubri Abdul Wahid juga menyinggung pelayanan publik di tengah efisiensi anggaran.
Menurutnya, meskipun pemerintah menerapkan efisiensi anggaran, pelayanan publik akan tetap berjalan dengan baik.
Wahid menyatakan jika kebijakan penghematan ini tidak akan berdampak pada kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat.
Efisiensi anggaran saat ini hanya berpengaruh pada belanja operasional dan peningkatan infrastruktur. namun, dia menyatakan komitmennya untuk tetap menjalankan program pembangunan yang telah direncanakan secara optimal.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Puan Maharani Setuju Efisiensi Anggaran 2026 : Asal untuk Rakyat
-
Sri Mulyani Ungkap Program Efisiensi Anggaran Prabowo Berlanjut Hingga 2026
-
Pengusaha Ritel Menjerit, Minta Prabowo Cabut Inpres Efisiensi Anggaran
-
Prabowo Efisiensi Anggaran, Gus Yahya Santai: Paling Tidak Proyek dengan PBNU Jalan
-
Royal Enfield Ridwan Kamil Belum Dirampas, KPK Bantah Gegara Efisiensi Anggaran
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
5 Pilihan Mobil Keluarga Bukan Toyota, Muat 10 Orang Bisa Angkut Banyak Barang
-
Gubri Wahid Bakal Rombak OPD yang Tak Tindaklanjuti Temuan BPK
-
Daftar Skincare Terbaik dengan Glycolic Acid, Lenyapkan Flek Hitam Cegah Penuaan Dini
-
Momen Idul Adha 2025, PHR Salurkan 192 Sapi Kurban di Zona Rokan
-
Cuan Cuti Bersama, 4 Amplop DANA Kaget buat Tambahan Modal Liburan