"PT LIB yang menaungi liga sepak bola di Indonesia di bawah PSSI terus menggandeng banyak sponsorship, baik dari swasta dan juga pemerintah. Kali ini LIB menggandeng PT Permodalan Nasional Madani (PNM) untuk Liga Nusantara. Ini angin segar bagi pembangunan sepak bola nasional khususnya level grass root," kata Erick Thohir.
"Liga ini jadi ajang penting melahirkan talenta baru di tanah air. Ini sejalan dari visi PSSI yang ingin membangun liga dari sistem yang fundamental," tambahnya.
Di kesempatan yang sama, Direktur Utama PT PNM Arief Mulyadi juga menyampaikan sambutan dan rasa syukurnya atas penunjukan ini yang juga menunjukan bentuk dukungan PNM dalam mengembangkan potensi dan keterlibatan generasi muda serta dukungan olahraga.
"Ini merupakan kesempatan berharga untuk kami keluarga besar PNM. Kami bangga bisa jadi feeder untuk pemain timnas dari bawah di PNM Liga Nusantara ini untuk ke Liga 2 lanjut ke Liga 1. Terima kasih untuk PSSI dan PT LIB kami diberi kesempatan untuk berpartisipasi dan berkontribusi. Ini jadi aktualisasi kami terhadap olahraga yang paling disukai di Indonesia," ujar Direktur Utama PT PNM, Arief Mulyadi.
"Kami tidak merasa mensponsori, tapi mencoba berkolaborasi. Karena ini lebih seperti tanggung jawab sosial untuk mendukung ekonomi melalui sepak bola. Inline pemberdayaan kegiatan ekonomi dengan keluarga," ia menambahkan.
Arief juga meyakini bahwa kegiatan ini akan serta merta menghidupi aktivitas ekonomi lainnya, sejalan dengan tugas perusahaan yaitu menggerakan kegiatan ekonomi.
Diketahui, PT PNM memiliki program PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) yang diperuntukkan bagi perempuan pelaku usaha ultra mikro.
PNM menyatakan akan terus mendukung program-program pemerintah, sesuai dengan tugas besar PNM untuk turut memberikan modal intelektual dan sosial selain modal finansial agar tumbuh menjadi masyarakat yang madani.
Dengan akses pembiayaan dan pendampingan, UMKM akan memiliki daya saing lebih dan semakin dipercaya pembeli.
Baca Juga: Wujud Asta Cita Pemberdayaan Ekonomi, Wamen UMKM Ajak Nasabah PNM Mekaar Tingkatkan Kualitas Usaha
Aspek-aspek yang dimunculkan dalam kerjasama antara PT LIB dan PT PNM melalui PNM Liga Nusantara 2024/2025 ini juga sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo untuk mewujudkan visi Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045.
Di antaranya adalah misi ekonomi kreatif, mendorong kewirasusahaan, serta memperkuat Pembangunan sumber daya manusia, salah satunya melalui prestasi olahraga.
Berita Terkait
-
Beri Hadiah Topi Berlogo PSI, Raja Juli Beberkan Kondisi Jokowi Terkini
-
PSI Temukan Anggaran Janggal di RAPBD DKI 2026: Lampu Operasi Rp 1,4 Miliar, Laptop Rp 43 Juta
-
Kader PSI Berharap Bapak J Adalah Jokowi, Tapi Menkum Bocorkan Inisial JE
-
Menkum Spill Tipis-tipis Nama Ketua Dewan Pembina PSI: Habis Huruf J Huruf E
-
PNM Bekali Pelajar SMK untuk Piawai dari Lapangan Futsal Hingga Prospek Karier
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
3 Kijang Innova Bekas Mulai 70 Jutaan, Kabin Nyaman Angkut Keluarga Besar
-
6 Model Xenia Bekas 70 Jutaan Incaran Keluarga Muda, Serba Hemat dan Bersahabat
-
4 Rekomendasi Mobil Bekas 30 Jutaan Terbaik 2025, Irit Bensin dan Lincah
-
8 Mobil Bekas 30 Jutaan Tangguh Tahun 2025, Kendaraan Lawas Aura Tetap Berkelas
-
CEK FAKTA: Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia, Benarkah?