SuaraRiau.id - Beredar video di media sosial Facebook terkait dugaan kampanye hitam yang dilakukan mantan anggota DPRD Riau Zulfi Mursal saat melakukan kampanye pasangan Pilkada Siak, Alfedri-Husni Merza.
Dalam video tersebut, pria yang diduga Zulfi menyampaikan soal perempuan yang tidak boleh menjadi pemimpin. Video viral itu sudah ditonton lebih dari 6 ribu dalam kurun waktu sehari.
"Yang harus jadi pemimpin tu siapo? Laki laki apo perempuan?" katanya dalam video, seperti yang dilihat Suara.com, Sabtu (12/10/2024).
Sontak warga yang hadir dalam acara tersebut menjawab: laki-laki.
Kemudian, dalam video itu, Zulfi melanjutkan pernyataannya tentang ayat Alquran surat An-Nisa ayat 34 bahwa laki laki itu pemimpin bagi perempuan.
Kata-katanya itu kemudian disambut warga.
"Bapak ini memburukkan orang ajo (aja). Jadi cemana Bupati Bengkalis tu, Pak," suara ibu ibu yang berhadir menimpali kata-kata Zulfi. Diketahui, Bupati Bengkalis merupakan sosok perempuan, bahkan saat ini maju Pilkada kembali.
Video itu mendapat beragam komentar dari netizen.
"Ini sudah diskriminasi terhadap perempuan. Undang undang nomor 7 tahun 1984 tentang pengsahan konvensi mengenai penghapusan segala bentuk diskriminasi terhadap wanita (convention on the elimination of all forms of discrimination against women)," tulis salah salah satu netizen.
Baca Juga: Kapolres Siak dan Kajari Monitoring Percetakan Surat Suara di Bekasi
Komentar menohok juga diberikan oleh warganet yang menyebutkan seharusnya kampanye adu gagasan bukan agama jadi bahan.
"Al Qur'an kok di jadikan bahan, mana ide dan gagasan mu sobat," tulis akun tersebut.
Berikut arti dari Surat Annisa ayat 34 dari Al Quran: Laki-laki (suami) itu pelindung bagi perempuan (istri), karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan), dan karena mereka (laki-laki) telah memberikan nafkah dari hartanya. Maka perempuan-perempuan yang saleh adalah mereka yang taat (kepada Allah) dan menjaga diri ketika (suaminya) tidak ada, karena Allah telah menjaga (mereka). Perempuan-perempuan yang kamu khawatirkan akan nusyuz, hendaklah kamu beri nasihat kepada mereka, tinggalkanlah mereka di tempat tidur (pisah ranjang), dan (kalau perlu) pukullah mereka. Tetapi jika mereka menaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari alasan untuk menyusahkannya. Sungguh, Allah Mahatinggi, Mahabesar.
Kontributor : Alfat Handri
Berita Terkait
-
Hasil PSU di 5 Daerah Kembali Digugat ke MK, KPU RI Tunggu BRPK
-
Mengurai Jerat Hoaks di Panggung Pemilu: Strategi Licik yang Masih Laku
-
Hari Pencoblosan Tinggal 17 Hari, Pramono Ingatkan Timsesnya Tak Lakukan Kampanye Hitam: Saya Enggak Mau
-
Sebut Dirty Vote Kampanye Hitam, Airlangga: Jangan Ganggu Ketenangan Pemilu 2024
-
TKN Deteksi Tiga Skenario Hitam Jegal Prabowo-Gibran, Contoh: Embuskan Hoax Menteri Ingin Mundur
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Tarik Tunai, Berikut Dampak Nyata AgenBRILink di Perbatasan RI-Malaysia
-
Roket Ariane 5 Memungkinkan Masyarakat di Wilayah 3T Mendapat Layanan Perbankan dari BRI
-
Menhut Serahkan SK Indikatif Hutan Adat di Kuansing, Bahtera Alam Ungkap Potensi Besar
-
6 Mobil Bekas 60 Jutaan Kabin Lega: Penumpang Nyaman, Barang Bawaan Aman
-
5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien