SuaraRiau.id - Sekretaris DPD II Golkar Pekanbaru, Roni Amril mengungkapkan jika pihaknya masih menimbang-nimbang potensi kadernya untuk maju di Pemilihan Wali Kota atau Pilwakot Pekanbaru 2024.
Menurutnya, Golkar tak akan bersikeras mengusung kadernya untuk menjadi Wali Kota Pekanbaru. Namun, jika skema politik mengharuskan, maka akan memajukan kadernya sebagai Wakil Wali Kota Pekanbaru.
"Kami masih berproses, juga mencermati perkembangan politik dan menentukan potensi kader. Setelah itu, nanti sesuai arahan DPP Golkar, apakah majukan kader sebagai wali kota atau wakil wali kota," ujar Roni, Selasa (9/7/2024).
Dia menuturkan bahwa Golkar Pekanbaru akan menggelar survei lanjutan pada pertengahan Juli 2024 untuk menimbang kekuatan kader dan nama-nama tokoh yang berpotensi menjadi lawan di Pilwakot Pekanbaru 2024.
Baca Juga: Syamsuar Segera Ungkap Calon Wakil Gubernur Pendampingnya di Pilgub Riau
"Pertengahan Juli mungkin sudah terlihat kekuatan kader kita. Kita survei bukan hanya kader, tapi juga nama-nama yang muncul sebagai calon wali kota Pekanbaru, seperti Muflihun, Agung (Nugroho), Ikhsan dan lainnya," jelasnya.
Roni juga menyampaikan jika Golkar sudah melakukan komunikasi dengan sejumlah partai politik untuk berkoalisi dan memenuhi persyaratan jumlah kursi menuju Pilwakot Pekanbaru.
"Golkar punya 5 kursi, dan kita butuh 5 kursi lagi agar syarat maju Pilwakot, yakni 10 kursi bisa tercapai," jelas dia.
Diketahui, beberapa nama muncul menjadi calon wali kota Pekanbaru, di antara kader Golkar yakni Ida Yulita Susanti dan Parisman Ikhwan.
Selengkapnya baca Riauonline.co.id--jaringan Suara.com.
Baca Juga: Profil Dr Ikhsan, Akademisi Calon Wali Kota Pekanbaru Batal Diusung PKS
Berita Terkait
-
Setelah 18 Tahun Penantian, PSIM Yogyakarta Resmi Promosi ke Liga 1 Musim Depan
-
Kado Spesial Golkar untuk Gerindra, Dukung Prabowo Sampai Akhir, Bahlil: Bila Perlu Lanjut
-
Bahlil Lahadalia: Kader Golkar Tak Boleh Kritisi Keputusan Presiden Prabowo
-
Setelah Gas Melon Bahlil Bidik Solar Bersubsidi untuk Ditertibkan, Golkar: Mungkin Nanti Ada Reaksi
-
Anggap Polemik Soal Gas Melon Sudah Selesai, Idrus Marham: Hubungan Golkar-Gerindra Tak Perlu Lagi Dipertanyakan
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Inovasi Tradisi: Perjalanan Songket PaSH di BRI UMKM EXPO(RT) 2025, Terus Menuju Pasar Dunia
-
Viral Dugaan Perselingkuhan Dua ASN Imigrasi Pekanbaru Berujung Lapor Polisi
-
Hijaukan Pesisir, PT PNM Bersama Relawan Bakti BUMN Tanam 1.000 Mangrove
-
Kasus Dugaan Korupsi SPPD Fiktif Berlanjut, Muflihun Kembali Diperiksa Polda Riau
-
Video Pasien 'Ditolak' Berobat di Siak Ternyata Benar Adanya, Puskesmas: Miskomunikasi