SuaraRiau.id - Politikus asal Riau, Markarius Anwar bakal menjadi calon Wakil Wali Kota Pekanbaru mendampingi Agung Nugroho di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang digelar pada November mendatang.
Menurut Ketua PKS Riau, Ahmad Tarmizi, dukungan kepada pasangan calon dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Pekanbaru, Agung Nugroho-Markarius Anwar merupakan atas restu dari Presiden PKS Ahmad Syaiku.
Lantas siapakah Markarius Anwar, Bendahara PKS Riau maju di Pilkada 2024?
Profil Markarius Anwar
Baca Juga: Profil Agung Nugroho, Eks Pembalap Kini Calon Wali Kota Pekanbaru
Markarius Anwar merupakan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kelahiran Pangian, Sumatera Barat (Sumbar) pada 18 Maret 1977. Ia merupakan anak ke-7 dari tujuh bersaudara dari pasangan Anwar Hakim dan Syamsinar.
Sang ayah merupakan petani sekaligus guru Sekolah Dasar (SD), sementara sang ibu adalah seorang petani sekaligus Ibu Rumah Tangga (IRT).
Markarius Anwar, lebih akrab dipanggil Eka atau Bang Eka oleh kolega dan junior-juniornya. Saat ini menjabat sebagai Bendahara DPW PKS Riau. Selain itu, beliau saat ini adalah Anggota DPRD Riau dengan jabatan Ketua Fraksi PKS dan juga Ketua Komisi III.
Pada 2004, Markarius menikahi Sari Rahmawati, dokter muda lulusan Universitas Andalas (Unand), hingga saat ini dari pernikahan tersebut dikaruniai 4 orang anak.
Markarius memulai Pendidikan formalnya di SDN Pangian (1983-1989), melanjutkan ke SMPN Buo (1989-1992), kemudian SMAN 1 Lintau (1992-1995). Di masa-masa sekolah ini, Markarius mulai menempa jiwa kepemimpinannya dengan menjadi Ketua Osis di SMP dan SMA, serta aktif mengikuti berbagai kegiatan ekstrakurikuler sekolah.
Baca Juga: Pilwakot Pekanbaru: Dampingi Agung Nugroho, Markarius Anwar Dinilai Tak Dongkrak Elektabilitas
Mengutip laman blog.pks.id, Markarius setelah tamat SMA melanjutkan kuliah di Fakultas Teknik Universitas Bung Hatta (selesai 2000). Selama kuliah, ia dikenal sebagai mahasiswa yang berprestasi dan aktif berorganisasi.
Dari sini jiwa kepemimpinan dan sosialnya semakin terbentuk. Mulai dipercaya sebagai Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kerohanian Universitas, Sekretaris Senat Mahasiswa Fakultas Teknik, Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan, hingga menjadi Ketua Presidium Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Sumbar. Turun ke jalan menyuarakan aspirasi masyarakat merupakan 'DNA' Markarius Anwar muda.
Saat kuliah, Markarius adalah sosok yang mandiri dengan kerap memperoleh beasiswa dan memiliki hasil usaha. Sehingga tidak bergantung kepada orangtua.
Terbukti, saat wisuda Markarius Anwar dinobatkan menjadi lulusan terbaik di Fakultas Teknik. Bahkan ia juga memperoleh penghargaan sebagai sebagai Aktivis Mahasiswa Berprestasi, penghargaan yang belum pernah ada sebelumnya. Markarius Anwar adalah orang pertama yang memperoleh penghargaan tersebut.
Setelah tamat kuliah, Markarius bekerja sebagai konsultan konstruksi mulai dari skala kecil hingga nasional. Serta memiliki beberapa usaha.
Untuk memperdalam wawasan ilmunya, pada 2004 Markarius Anwar melanjutkan pendidikan S2 di Universiti Teknologi Malaysia (UTM). Dua tahun kemudian, dirinya memutuskan merantau dari tanah kelahirannya ke Riau.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Dulu Meninggalkan, PKS Siap Gandeng Anies Lagi: Dia Tokoh Indonesia, Saudara Kita, Saudara PKS
-
PKS: Jemaah Haji Indonesia Terlantar, Tenda Over Kapasitas
-
Presiden PKS Nilai Pemerintah dan Arab Saudi Perlu Perbaiki Komunikasi soal Haji Furoda
-
PKS Dukung Sejarah Indonesia Ditulis Ulang versi Fadli Zon
-
Soal Pemakzulan Gibran, PKS Akui Akan Terlibat Jika Sesuai Konstitusional
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
Terkini
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
Pemprov Riau Tunda Bayar Rp1,7 Triliun, Begini Respons Gubri Wahid
-
Kronologi Ustaz Yahya Waloni Meninggal saat Khutbah Jumat, Sempat Lemas di Mimbar
-
BPK Ungkap Tunda Bayar Pemprov Riau Capai Rp1,7 Triliun
-
7 Link DANA Kaget Hari Ini Bernilai Rp770 Ribu, Semoga Beruntung!