SuaraRiau.id - Pengguna jalan sempat dihebohkan dengan bangkai biawak yang tergantung di flyover simpang Jalan Sudirman-Harapan Raya Kota Pekanbaru, Senin (28/8/2023).
Biawak mati terlihat terikat pada sebuah tali yang digantungkan pada tiang di pembatas flyover. Sehingga beberapa pengendara yang lewat merekam dan mengunggah peristiwa itu.
Video biawak yang tergantung ini segera ditanggapi oleh pihak berwenang dan ditangani. Upaya penurunan biawak mati tersebut diunggah oleh sejumlah akun media sosial, salah satunya oleh @kabarpekanbaru.
Pada video singkat berdurasi 32 detik tersebut, tampak seorang pria dari Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru tengah berusaha melepaskan tali yang mengikat tiang di pembatas flyover.
Mulanya, pria tersebut tampak kesulitan dalam melepaskan tali tersebut. Tak lama, dirinya berhasil melepaskan tali dari tiang.
Setelahnya, petugas dari Dinas Perhubungan tersebut mengulur tali yang mengikat biawak, hingga tak terlalu jauh dari atas jalan di bawahnya. Setelah cukup dekat dengan permukaan jalan di bawah, petugas tersebut melepaskan talinya.
Seorang petugas Dinas Perhubungan lainnya terlihat sudah menunggu di bawah flyover, saat biawak itu berhasil dilepaskan oleh rekannya.
"Alhamdulillah, bangkai biawak yang tergantung hampir seharian di fly over simpang Jalan Sudirman - Harapan Raya Kota Pekanbaru sudah dievakuasi. Belum diketahui siapa pelaku yang tega melakukannya," tulis pengunggah di kolom caption.
Sejumlah warganet di kolom komentar mempertanyakan keberadaan CCTV yang terpasang di persimpangan jalan Sudirman - Harapan Raya. Salah satunya disampaikan @sho***.
"CCTV?" tulisnya.
"PAD parkir ga jelas ngalirnya kemana, cctv rusak ntah kapan diperbaikinya," balas @dob***.
"Klo ada cctv pengawas jalan pasti bisa ketemu pelakunya," imbuhnya @ban***.
Tak hanya itu, sejumlah warganet lainnya juga mengomentari unggahan ini. Salah satunya disampaikan @slv*** yang bernada kocak.
"Ga jadi hantu kan biawaknya,mati gantung diri soalnya, kasihan bangettt," ujarnya.
"Perlu di ketahui juga.. Bahwa biawak merupakan rantai makanan yg berperan penting. Apalagi bagi kita yang tinggal di kota pekanbaru ini. Krn biawak memakan telur2 ular dan tikus. Jadi plis jika menemukan biawak tlong dilepas saja jangan di bunuh," kata @ari***, masih di kolom komentar.
Berita Terkait
-
Aksi Warga Bongkar Pagar Jembatan Demi Truk Sound System Bisa Lewat
-
Flyover Garuda Sakti Segera Dibangun, Tunggu Desain Rampung
-
Terciduk Bawa HP ke Pondok Pesantren, Ini Momen Santriwati Hancurkan HP Pakai Palu
-
Ngilu! Leher Pelajar Kakak Beradik di Pekanbaru Tersayat Kabel Menjuntai
-
Wanita Asal Aceh Ini Layangkan Protes Soal Kualitas Makanan di Posyandu
Terpopuler
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- Pemain Arsenal Pilih Bela Timnas Indonesia Berkat Koneksi Ayahnya dengan Patrick Kluivert?
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
- Setajam Moge R-Series, Aerox Minggir Dulu: Inikah Wujud Motor Bebek Yamaha MX King 155 Terbaru?
- Cara Membedakan Sepatu Original dan KW, Ini 7 Tanda yang Harus Diperiksa
Pilihan
-
Data Pribadi RI Diobral ke AS, Anak Buah Menko Airlangga: Data Komersil Saja!
-
Rafael Struick Mandul, Striker Lokal Bersinar Saat Dewa United Gilas Klub Malaysia
-
5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Kuat untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Vietnam Ingin Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Tapi Warganya: Ekonomi Aja Sulit!
Terkini
-
BRI Peduli Gelar Agroedukasi untuk Siswa SD di Hari Anak Nasional
-
Ketangguhan Polwan Ikut Padamkan Karhutla di Wilayah Perbukitan Rokan Hulu
-
Karhutla di Rokan Hilir Terjadi karena Sengaja Dibakar untuk Kebun Sawit
-
Asap Karhutla Sudah Selimuti Pekanbaru, Apakah Ganggu Penerbangan?
-
Karhutla Riau: Kabut Asap Selimuti Pekanbaru, Kiriman dari Mana?