Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Senin, 24 Oktober 2022 | 17:09 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama jajaran memberikan konferensi pers terkait kasus penembakan di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo di Gedung rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (9/8/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraRiau.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan seluruh jajarannya dan keluarganya untuk memiliki kepekaan menghadapi krisis dengan hidup secara sederhana tanpa menampilkan kemewahan meskipun berasal dari keluarga berada.

Imbauan tersebut disampaikan Kapolri Listyo melalui akun Instagram resmi miliknya @listyosigitprabowo, dilihat pada Senin (24/10/2022).

"Saya tau mungkin rekan-rekan juga berangkat dari orang berada, tapi saat ini bukan waktunya untuk dipamer-pamerkan," ujar Kapolri dikutip dari Antara.

Kepada jajarannya, ia menyampaikan bahwa apa yang menjadi arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar anggota Polri punya kepekaan terhadap krisis dan tidak gagah-gagahan karena punya kendaraan yang bagus serta motor gede.

"Saya kira masalah kebiasaan-kebiasaan menggunakan mobil-mobil bagus, motor gede, situasi lagi tidak baik," pesan Kapolri Listyo.

Jenderal bintang empat itu juga meminta seluruh jajaran Polri mulai dari tingkat kapolsek, kapolres, kapolda hingga perwira tinggi (pati) untuk mengurangi risiko menjadi sorotan dengan menyesuaikan diri dengan keadaan dan sesuai aturan yang ada.

Termasuk dalam hubungan dengan forum koordinasi pimpinan daerah (forkompimda) saat melaksanakan dinas, para perwira Polri diminta menyesuaikan diri atau malah menyamakan model atau jenis kendaraan yang digunakan. Sehingga tidak terlihat mencolok karena perbedaan, hingga memunculkan dianggap hendonis.

"Saya kira surat telegram terkait dengan bagaimana gaya hidup sesuai dengan kepolisian sudah dilaksanakan itu," ujarnya.

"Memang sulit, tapi hari dilakukan. Ingatkan keluarga karena memang apa pun yang terjadi dengan keluarga sorotannya tetap kepada Polri, sorotannya terhadap institusi Polri," sambung Kapolri.

Dihubungi terpisah, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyebutkan arahan Kapolri terkait anggota Polri hidup sederhana tersebut disampaikan dalam video konferensi (vicon) dengan seluruh kapolsek, kapolres, kapolda dan Mabes Polri pada Jumat (21/10/2022).

"Itu saat vicon Jumat lalu arahan dari tingkat polsek, polres, polda dan mabes," ucap Dedi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan kepada seluruh perwira tinggi Polri dalam pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (14/10/2022), agar menahan diri dalam hal gaya hidup, tidak menampilkan kemewahan agar di tengah situasi sulit tidak terjadi letupan sosial dan kecemburuan sosial ekonomi.

"Hati-hati sehingga saya ingatkan kapolri, kapolda, seluruh pati, 'ngerem' total masalah gaya hidup, jangan gagah-gagahan karena merasa punya mobil bagus dan moto gede bagus, hati-hati saya ingatkan hati-hati," ujar Presiden. (Antara)

Load More