Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Selasa, 18 Oktober 2022 | 06:22 WIB
Ilustrasi-- Ruas jalan penghubung Kota Padang-Pasaman Barat terendam banjir di Kabupaten Agam. [Antara]

Ia mengatakan, kondisi air sungai sejajar dengan permukaan tanah atau lahan tempat bangunan rumahnya itu.

Di lokasi sungai, tambahnya, banyak dihuni buaya muara dan dapur rumah berdekatan dengan sungai.

Akibatnya, ia dan anaknya khawatir diserang buaya saat berada di perkarangan rumah.

"Biasanya buaya berenang di sungai dan dengan kondisi air sungai besar, maka saya melarang anak untuk bermain keluar rumah," katanya. (Antara)

Load More