Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Kamis, 29 September 2022 | 14:01 WIB
Ilustrasi oknum polisi. [Pixabay.com Mitrey]

"Akhirnya, karna kami tdk mau ambil pusing, pihak kami pun memutuskan untuk memberi UANG 500rb kepada dia & dia pun baru mau menerimanya!!" imbuh pengunggah.

Pengunggah juga mengatakan bahwa oknum tersebut juga sempat menggeledah ponselnya sebelum pergi, untuk memastikan bahwa video yang direkam oleh perekam telah dihapus.

Sedangkan pada video yang diunggah tersebut, tampak seorang dengan seragam polisi yang mengendarai sepeda motor berplat resmi kepolisian meminta kunci mobil pada seorang pria yang diduga sebagai sopir travel.

"Kunci mobilmu mana?" kata pria berseragam polisi itu sembari membentar pria berkaos coklat.

"Kamu dari tadi saya diemin ngelunjak kamu. Mana kunci mobil kamu, mundur kamu," imbbuh polisi tersebut.

"Ini mobil orang, Pak," jawab si sopir.

"Bukan urusan saya, mobil orang," jawab oknum tersebut.

Oknum petugas kepolisian tersebut menyadari bahwa salah seorang penumpang merekam tindakannya dan menegur perekam, bahkan mengancam dengan UU ITE.

"Gak usah ngerekam kamu, penumpang! Berarti kamu jatuhnya ITE kamu ya. Sini handphonemu," kata si oknum sembari berusaha merampas ponsel perekam.

Namun perekam menampik tangan polisi tersebut dan menghindar saat oknum polisi tersebut kembali berusaha merebut ponselnya.

Load More