SuaraRiau.id - Penceramah ternama asal Riau Ustaz Abdul Somad (UAS) baru-baru ini menjadi bintang tamu di podcast Daniel Mananta.
Dalam momen tersebut, UAS berbicara tentang banyak hal, termasuk soal perdukunan yang tengah ramai dibicarakan publik.
Daniel Mananta awalnya mengaku penasaran dengan pawang hujan yang banyak dikategorikan sebagai dukun.
Ustaz Abdul Somad lantas menjelaskan apabila ada salat untuk menurunkan hujan di musim kemarau dalam Islam. Lantas apa beda ustaz yang memimpin salat dan pawang hujan?
"Apa beda ustaz dengan pawang hujan? Toh dua-duanya melakukan sesuatu yang tidak logis," ujar mantan dosen UIN Suska Riau itu dikutip dari MataMata.com pada Kamis (1/9/20222).
"Ustaz, dia berdoa minta sama Allah. Sedangkan dukun, dia minta sama setan, kepada musuh Tuhan," sambung UAS menjelaskan.
Ustaz Abdul Somad sendiri memahami apabila pernyataannya akan menjadi boomerang bagi pembenci.
Oleh sebab itu, ulama 45 tahun ini memuji Daniel Mananta karena berani mengundangnya meski mengetahui risiko tersebut.
Lebih lanjut, Ustaz Abdul Somad membicarakan pemusnahan dukun di era kepemimpinan sahabat Nabi hingga gerakan Renaisans di Eropa sesudahnya. Dengan tegas, UAS menyebut dukun harus ditangkap.
"Orang lupa bahwa di abad 15 di Eropa, di antara gerakan Renaisans adalah menangkap dukun-dukun. Jauh sebelum itu, pada masa setelah Nabi Muhammad meninggal, diadakan razia dukun. Semua dukun ditangkap, disuruh bertaubat," ucap UAS.
"Kalau kita mau bersih, maka dukun-dukun harus ditangkap," kata Ustaz Abdul Somad yang membuat Daniel Mananta cukup terkejut.
Namun UAS juga tak masalah apabila pernyataannya tak ditayangkan Daniel dalam podcast.
"Ini bakal problem sih," tutur Daniel Mananta.
"Boleh di-cut untuk tidak di-upload," imbuh Ustaz Abdul Somad.
Bukan karena takut diserang warganet, Daniel Mananta rupanya lebih seram mendapat "kiriman" dari para dukun.
Berita Terkait
-
Omongan Pesulap Merah Terbukti, Ditantang Datangkan Hujan, Rara: Saya Juga Ngeliat BMKG
-
Giliran Mbak Rara Si Pawang Hujan Yang Somasi Pesulap Merah, Dalam 3x24 Jam Bakal DiPolisikan
-
3 Orang yang Bersengketa Dengan Pesulap Merah, Ada Si Pawang Hujan Mbak Rara
-
Jadi Pawang Hujan, Sering Meditasi Mba Rara: Kasihan dengan Suaminya Nanti
-
Mbak Rara Somasi Pesulap Merah karena Tak Terima Aksinya di Mandalika Disebut Cuma untuk Lucu-lucuan
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Filosofi Jersey Anyar Persija Jakarta: Century Od Glory, Terbang Keliling JIS
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gerai Tinggal 26, Stok Expired Menggunung! Akuisisi TGUK Penuh Drama
Terkini
-
Diduga Terlibat Karhutla Riau: 4 Perusahaan Kena Segel, Satu Pabrik Sawit Ditutup
-
Pertanian Jadi Andalan, BRI Salurkan KUR Rp83,38 Triliun ke Sektor Produktif
-
Paman Habisi Nyawa Keponakan di Meranti, Polisi Ungkap Penyebabnya
-
Izin Usaha Perusahaan Akan Dicabut Jika Terlibat Karhutla
-
BRI Peduli Gelar Agroedukasi untuk Siswa SD di Hari Anak Nasional