SuaraRiau.id - Sosok Harun Masiku hingga kini belum tertangkap. Ia merupakan diketahui masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Komisi Pemberantasaan Korupsi (KPK).
Sejak pertama kali namanya disebutkan sebagai tersangka kasus korupsi yang melibatkan mantan komisioner KPU Wahyu Setiawan, Harun Masiku menghilang begitu saja bak ditelan bumi.
Keberadaan Harun Masiku sudah tak terdengar lagi kabarnya. Meskipun sebelumnya beberapa kali tertangkap kamera saat mengunjungi sejumlah daerah.
Salah satunya diduga ia berada di bandara Soekarno-Hatta saat awal-awal ditetapkan sebagai tersangka. Tak sampai di sana, sempat terdengar kalau politisi PDI Perjuangan tersebut telah meninggal dunia.
Mantan juru bicara KPK Febri Diansyah ikut menanggapi perihal belum tertangkapnya Harun Masiku.
Febri Diansyah menghitung, setidaknya sudah 27 purnama berlalu, tetapi tak ada tanda-tanda KPK akan menangkap Harun Masiku.
"Sudah berapa purnama sih ini KPK ga mampu tangkap Harun Masiku? Kalau dihitung dari Januari 2020 berarti sekitar 27 purnama," tulisnya di Twitter @febridiansyah dikutip Hop.id--jaringan Suara.com, pada Minggu (22/5/2022).
Dengan belum ditangkapnya Harun Masiku, artinya menyisakan PR untuk KPK pimpinan Firli Bahuri. Sementara masa jabatannya tersisa kurang dari 2 tahun saja.
"Jka dihitung dari masa jabatan Pimpinan KPK “era baru” ini, waktu tersisa (sisa masa jabatan) tinggal 1.5 tahun lagi," ujar Febri.
Pria yang berprofesi sebagai pengacara ini mengutarakan kebingungan perihal pernyataan yang dikeluarkan Ketua KPK Firli Bahuri. Firli mengungkapkan bahwa Harun Masiku telah menjadi DPO sejak Januari 2020.
"Website KPK mencantumkan Harun Masiku dalam pencarian sejak 26 Januari 2021, padahal Ketua KPK sudah bilang HM DPO sejak Januari 2020. Mana yg benar?"
Sebagai informasi, Febri menjelaskan Harun Masiku tak ikut terjaring OTT KPK pada awal Januari 2020. Saat itu KPK menjerat Wahyu Setiawan, salah satu komisioner KPU yang diduga menerima suap berkaitan dengan proses PAW anggota DPR RI.
Febri Diansyah juga mendesak KPK untuk mengakui ketidakmampuannya dalam menangkap Harun Masiku. Dengan begitu, mungkin ada masyarakat yang bisa memakluminya.
"Kalau memang KPK ga mampu tangkap Harun Masiku, ya sudahlah akui saja. Lebih baik jujur, mungkin banyak yang memahami.." katanya.
Sebagai gantinya, Febri menantang KPK untuk segera membuktikan kinerjanya. Lembaga anti korupsi itu harus menunjukkan hasil dengan menangkap Harun Masiku.
"Tapi kalau memang ada niat dan serius mencari buron, cari dan buktikan dengan hasil.." tegas dia.
Berita Terkait
-
Ada Ridwan Kamil di Belakang Kasus BJB? Begini Penjelasan KPK
-
Ungkap Pertemuan Harun dan Djoko Tjandra Terjadi Sebelum Suap Wahyu, KPK: Ada Perpindahan Uang
-
KPK Ungkap Kerugian Negara Akibat Kasus PGN Mencapai USD 15 Juta
-
KPK Ungkap Ada 606 Objek Gratifikasi Terkait Idul Fitri Senilai Rp 341 Juta, Ini Rinciannya
-
Malam Ini Batas Akhir Penyampaian LHPKN, KPK Ingatkan Sanksi Bagi Pejabat yang Belum Lapor
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Warga Pekanbaru Tetap Buru Emas Batangan Meski Harga Meroket
-
Polisi Meninggal di Tempat Hiburan Malam Dumai
-
Didukung BRI, Warung Legendaris di Beringharjo Panen Untung Saat Libur Lebaran
-
Omzetnya Kini Ratusan Juta, Ini Sukses Kisah Andara Cantika Indonesia Berkat BRI
-
Jalan Lobak yang Amblas Diperbaiki, Dishub Pekanbaru Terapkan Rute Satu Arah